6. Tidak Ada Informasi Produsen yang Jelas
Produsen oli motor asli biasanya mencantumkan informasi yang jelas mengenai identitas mereka, termasuk alamat dan kontak yang dapat dihubungi.
Namun, oli palsu seringkali tidak mencantumkan informasi produsen yang jelas atau bahkan tidak mencantumkan informasi tersebut sama sekali.
Pastikan untuk memeriksa keberadaan informasi produsen yang jelas pada kemasan oli sebelum Anda membelinya.
BACA JUGA:Tips Agar Cat Motor Terlihat Seperti Baru
BACA JUGA:7 Pertimbangan Memilih Motor yang Tepat untuk Kerja, Efisiensi Bahan Bakar Paling Utama
7. Tidak Ada Responsivitas dari Produsen
Salah satu cara untuk memastikan keaslian oli motor adalah dengan menghubungi produsen atau distributor resminya.
Oli motor asli biasanya didukung oleh produsen atau distributor yang responsif dan siap membantu jika terjadi masalah atau pertanyaan mengenai produk mereka.
Namun, jika Anda mengalami kesulitan menghubungi produsen atau distributor oli yang Anda beli, ada kemungkinan besar oli tersebut palsu.
Menggunakan oli motor palsu dapat membahayakan mesin kendaraan Anda dan mengakibatkan kerusakan yang serius.
Oleh karena itu, penting bagi pemilik motor untuk mengenal ciri-ciri oli motor palsu agar dapat memilih oli yang sesuai dan berkualitas.
Pastikan untuk membeli oli motor dari sumber yang terpercaya dan memeriksa dengan teliti sebelum menggunakannya.
Dengan memilih oli motor yang berkualitas, Anda dapat menjaga kesehatan mesin kendaraan Anda dan memperpanjang umur pakainya. (okt/*)