7 Kekurangan Atap Kanopi Go Green, Butuh Perawatan Berkala

Minggu 18-02-2024,23:34 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

Misalnya, jika kayu atau bambu diperoleh dari sumber yang tidak berkelanjutan atau dikelola secara tidak bertanggung jawab, hal ini dapat menyebabkan deforestasi atau kerusakan lingkungan lainnya. 

Oleh karena itu, penting untuk memilih bahan-bahan yang berasal dari sumber yang dikelola secara berkelanjutan dan memperhatikan dampak lingkungan dari penggunaannya.

BACA JUGA:7 Kekurangan uPVC untuk Atap Kanopi, Masih Bisa Ditangani

BACA JUGA:7 Kelebihan uPVC untuk Atap Kanopi, Kuat dan Estetik!

7. Keterbatasan Perawatan di Lokasi Tertentu

Di beberapa lokasi atau daerah, perawatan dan perbaikan atap kanopi Go Green mungkin sulit dilakukan karena keterbatasan akses atau ketersediaan sumber daya. 

Misalnya, di daerah yang terpencil atau terpapar dengan cuaca ekstrem, sulit untuk menemukan bahan-bahan atau tenaga kerja yang diperlukan untuk merawat atau memperbaiki atap kanopi secara teratur.

Meskipun atap kanopi Go Green menawarkan sejumlah keunggulan dalam hal keberlanjutan dan kesehatan lingkungan, penting untuk mempertimbangkan juga kekurangan yang terkait. 

Dengan memahami baik kedua sisi dari persamaan ini, Anda dapat membuat keputusan yang bijaksana yang sesuai dengan kebutuhan, preferensi, dan anggaran Anda. (okt/*)

Kategori :