RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Anak-anak sering kali ditinggal bersama kakek dan neneknya karena alasan pekerjaan. Orang tua biasanya mengantar anaknya pada pagi hari sebelum bekerja dan menjemputnya kembali saat pulang kerja.
Beberapa anak bahkan ada yang sampai dirawat oleh kakek dan neneknya selama bertahun-tahun. Hal ini sering terjadi ketika orang tua memutuskan untuk bekerja di luar kota atau luar negeri.
Dampak Negatif Meninggalkan Anak di Rumah Kakek dan Nenek
Psikolog mengatakan bahwa diasuh oleh kakek dan nenek dapat memberikan dampak emosional pada anak. Kemampuan orang tua dalam memenuhi kebutuhan emosional anak bisa saja terhambat, terutama pada anak mulai dari bayi baru lahir hingga balita.
BACA JUGA:Manfaat Bermain untuk Anak Optimalkan Tumbuh Kembangnya
BACA JUGA:Cara Mendidik Anak Sesuai dengan Ajaran Islam
Kehadiran orang tua secara fisik dan emosional sangatlah penting. Selain itu, orang tua dan kakek nenek biasanya mempunyai pola asuh yang berbeda.
Akibatnya, perkembangan emosi dan perilaku anak bisa terhambat. Berikut beberapa contoh masalah emosi dan perilaku pada anak yang mungkin diamati oleh orang tua.
- Anak kesulitan mendekati orang tuanya secara emosional.
– Anak-anak semakin sulit mengekspresikan emosinya dan semakin menyembunyikan emosinya.
BACA JUGA:Cara Merekatkan Hubungan dengan Anak Angkat
BACA JUGA:Orang Tua Harus Jauhi Mental Miskin Jika Ingin Sang Anak Sukses\
– Anak kesulitan mengendalikan emosinya sehingga dapat mengarah pada perilaku agresif atau pasif.
– Anak-anak kesulitan mengikuti aturan atau memberontak.
Selain itu, kondisi fisik dan emosional kakek nenek juga dapat mempengaruhi proses pengasuhan anak. Kakek dan nenek bisa stres karena beban pengasuhan.