BACA JUGA:Jenis Olahraga Aerobik untuk Menurunkan Berat Badan
Begitu pula dengan kecepatan; berenang dengan teknik yang tepat dan cepat dapat meningkatkan pembakaran kalori secara signifikan. Ketika berenang dengan gaya kupu-kupu dalam kecepatan yang meningkat, kalori yang terbakar bisa mencapai sekitar 350 kalori, jauh lebih tinggi daripada jika dilakukan dalam intensitas yang lebih rendah.
Penting untuk diingat bahwa durasi berenang juga memengaruhi jumlah kalori yang terbakar. Berenang selama minimal 30 menit per hari dianjurkan bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan.
Pada awalnya, tubuh akan membakar karbohidrat sebagai sumber energi, baru kemudian lemak. Proses pembakaran lemak umumnya dimulai sekitar 20 menit setelah kamu mulai berenang. Bagi pemula, disarankan untuk memulai dengan durasi 10 menit dan secara bertahap meningkatkan durasi berenang seiring waktu.
Berenang selama 30 hingga 60 menit per sesi, dilakukan 4 hingga 6 kali seminggu, dapat membantu dalam menurunkan berat badan dan sekaligus mengurangi risiko terkena berbagai masalah kesehatan, seperti stroke, diabetes, dan penyakit jantung.
BACA JUGA:Macam-Macam Olahraga yang Dapat Menurunkan Berat Badan Anda
BACA JUGA:Menambah Berat Badan dengan Cara yang Sehat
Dengan menjaga intensitas dan konsistensi dalam rutinitas berenang, proses penurunan berat badan dapat berjalan lebih efektif sambil meningkatkan kondisi kesehatan secara keseluruhan.
3. Pemanasan dan Pendinginan Renang
Pemanasan sebelum sesi berenang serta pendinginan setelahnya adalah langkah penting yang tidak boleh diabaikan. Pemanasan sebelum berenang memiliki manfaat besar untuk mencegah kram otot saat melakukan aktivitas berenang.
Ssehingga memungkinkan kamu untuk berlatih dengan maksimal dan menghindari potensi cedera. Sementara itu, pendinginan setelah berenang sangat bermanfaat untuk merilekskan kembali otot-otot tubuh yang telah bekerja keras selama sesi berenang.
Pemanasan sebelum berenang dapat melibatkan serangkaian gerakan ringan yang mempersiapkan tubuh secara fisik dan mental untuk aktivitas yang lebih intens. Ini membantu mempersiapkan otot-otot untuk gerakan yang akan dilakukan selama berenang.
BACA JUGA:Olahraga Untuk Menaikkan Berat Badan, Ternyata Bisa dengan Meningkatkan Metabolisme!
Sementara itu, pendinginan setelah berenang membantu tubuh untuk kembali ke kondisi normalnya secara perlahan, mengurangi risiko kelelahan otot dan membantu proses pemulihan tubuh.
Dengan menjaga rutinitas pemanasan sebelum berenang dan melakukan pendinginan setelahnya, kamu dapat memaksimalkan manfaat dari sesi berenang, menjaga kesehatan otot, dan mengurangi risiko cedera selama dan setelah aktivitas fisik.