Usaha pertambangan dan produksi garam dapat memperoleh dukungan finansial melalui KUR Pegadaian Syariah.
5. Sektor Industri Pengolahan
Pelaku usaha di sektor industri pengolahan dapat mengajukan pinjaman ini untuk memperluas produksi dan menghadapi persaingan pasar.
6. Sektor Jasa Produksi
Usaha jasa produksi, seperti jasa percetakan, reparasi, dan lain sebagainya, juga termasuk dalam kategori yang dapat mengajukan KUR Pegadaian Syariah.
7. Sektor Produksi Lainnya
Selain sektor-sektor di atas, KUR Pegadaian Syariah juga mendukung pelaku usaha mikro di sektor-sektor produksi lainnya, seperti kerajinan tangan dan industri kreatif.
BACA JUGA:Begini Caranya Agar Pengajuan KUR BSI Kamu Langsung Diterima!
BACA JUGA:KUR BSI yang Berbasis Syariah: Keuntungan, Syarat, dan Cara Pengajuannya
Dengan berbagai kategori usaha yang dapat diakomodasi, KUR Pegadaian Syariah memberikan kesempatan kepada para pelaku usaha mikro untuk berkembang dan berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian Indonesia.
Dengan persyaratan yang relatif mudah dipenuhi, KUR Pegadaian Syariah menjadi solusi finansial yang sangat relevan bagi mereka yang ingin mengembangkan usaha mikro mereka tanpa harus terbebani dengan beban riba.
Jadi, bagi Anda yang memiliki usaha mikro di berbagai sektor yang disebutkan di atas, jangan ragu untuk memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh KUR Pegadaian Syariah.
Dengan dukungan finansial yang adil dan berbasis syariah, Anda dapat menjalankan usaha mikro Anda dengan lebih percaya diri dan berkembang secara berkelanjutan. Ayo, manfaatkan KUR Pegadaian Syariah dan wujudkan impian Anda dalam mengembangkan usaha mikro yang sukses dan berkah!. (wan)