RADARBANYUMAS. DISWAY.ID - Kentongan Banyumas merupakan salah satu warisan budaya lokal yang terpenting dari Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Pada mulanya Kentongan merupakan alat yang digunakan untuk berkomunikasi dalam kegiatan pertanian serta perayaan adat di desa-desa yang ada di Banyumas.
Biasanya masyarakat lokal menggunakan kentongan untuk memanggil petani ke sawah, memberikan pengumuman berita penting, dan memeriahkan beberapa upacara tradisional.
Namun seiring berjalannya waktu, Kentongan yang ada di Banyumas mengalami perkembangan menjadi beberapa jenis yang berbeda. Setiap jenis kentongan memiliki ukuran, bentuk, serta nada yang khas. Variasi dari Kentongan ini biasa digunakan dalam berbagai konteks. Mulai dari upacara pernikahan hingga pertemuan komunitas.
Di Banyumas, Kentongan telah menjadi bagian penting dari budaya lokal di daerah tersebut. Masyarakat Banyumas memiliki peran penting dalam mempertahankan serta mewariskan Kentongan tersebut dari generasi ke generasi. Dalam beberapa kesempatan seperti acara-acara lokal, bunyi Kentongan mengudara dan selalu menciptakan atmosfer yang khas serta meriah.
BACA JUGA:Festival Kentongan di Pirwokerto Bakal Diikuti 27 Peserta Dari Kecamatan Ditambah Empat Eksibisi
BACA JUGA:Warisi Kesenian Sejak 1985, Kesulitan Cari Generasi Muda yang Ikut Melestarikan
Dalam beberapa dekade terakhir, kesenian Kentongan mulai berhasil menarik perhatian dunia. Beberapa seniman hingga musisi tertarik dengan suara unik yang dihasilkan dari Kentongan. Mereka memasukan elemen musik kentongan ke dalam karya mereka, yang kemudian menciptakan kolaborasi unik antara tradisi dan seni global.
Puncak prestasi bagi kesenian Kentongan Banyumas ialah ketika Kentongan diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa penting dalam pelestarian kesenian Kentongan.
Meskipun telah mencapai panggung dunia, pelestarian Kentongan Banyumas masih tetap menjadi prioritas.
Berbagai individu serta organisasi bekerja keras untuk melindungi serta melestarikan kesenian ini. Dan inilah tugas bagi generasi muda agar bisa melestarikan kesenian Kentongan agar keberlangsungan warisan budaya lokal tersebut tetap terjaga.
Lantas apa saja peran penting generasi muda dalam melestarikan kesenian Kentongan?
1. Melanjutkan Tradisi
Sebagai generasi muda, salah satu peran yang sangat penting untuk dilakukan dalam melestarikan Kentongan ialah menjadi pelanjut tradisi. Caranya yaitu dengan belajar serta mewariskan pengetahuan tentang cara membuat, memainkan, hingga cara menghargai alat musik Kentongan ini.
Para generasi muda bisa mempelajari hal tersebut dari generasi sebelumnya. Kemudian generasi mudalah yang bertanggung jawab untuk menjadi penjaga budaya tersebut.