CILACAP, RADAR BANYUMAS - Potensi perkebunan kopi di Kabupaten Cilacap cukup banyak. Terbaru, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Cilacap sedang melakukan kajian terhadap potensi wisata di perkebunan kopi Dayeuhluhur.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekraf Ahli Muda Disparpora Cilacap, Ida Farida mengatakan, di Kecamatan Dayeuhluhur perkebunan kopi cukup berpotensi. Bahkan salah satu komoditas yang terkanal yakni kopi Cilumping, telah dikenalkan ke Jerman.
"Di Kopi Gunung Leutik, Desa Kutaagung Dayeuhluhur, ada potensi kopi disana. Tapi ini masih dalam planning untuk pendampingan pemetaan potensi wisata di Kutaagung," ujar Ida.
BACA JUGA:Kopi Robusta Karanggintung Didorong Jadi Produk Unggulan Desa
Ida menyampaikan, setelah terkumpul informasi yang jelas, mana yang layak dilakukan pengembangan, pihaknya akan menyusun paket wisata. Kemudian melakukan promisi wisata, termasuk Kopi Gunung Leutik.
"Namun sepertinya segmen wisatanya untuk wisata minat khusus. Seperti pecinta kopi, pecinta alam, dan sejenisnya. Bukan untuk mass tourism, yang mendatangkan wisatawan hingga ratusan bahkan ribuan," ujar Ida.
BACA JUGA:Mengenal Sajian Brekecek Pathak Jahan, Kuliner Kebanggaan Cilacap
Ida menambahkan, pihaknya akan terus mengembangkan potensi wisata. Dengan harapan kedepannya semakin banyak lagi warga yang ikut mengembangkan kopi di wilayah Cilacap barat, agar meningkatkan perekonomian masyarakat. (ray)