BANYUMAS, RADAR BANYUMAS - Pemerintah Kecamatan Tambak mencatat, sebanyak 910 anak di Desa Purwodadi masuk dalam daftar belum memiliki Kartu Identitas Anak (KIA).
Oleh karena itu, Pemerintah Kecamatan Tambak mendorong agar anak-anak, terutama telah berusia lima tahun yang masuk dalam daftar tersebut untuk segera melakukan perekaman data KIA.
Selasa (1/8), total sekira 130 siswa dari TK dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) asal Desa Purwodadi, melakukan pembuatan KIA. Mereka datang bersamaan ke kantor kecamatan Tambak.
BACA JUGA:Pendakian Agustusan Gunung Slamet Mulai Ramai, Ini Jumlahnya
Camat Tambak, Ika Suprihatin mengatakan, Desa Purwodadi termasuk yang banyak anak belum memiliki KIA. Guna percepatan maka dibuat jadwal untuk semua desa di wilayah Kecamatan Tambak.
"Agar memudahkan, sekolah mengajak anak-anak untuk membuat KIA sekalian pengenalan pemerintah kecamatan," kata Ika di sela aktivitas pelayanan KIA.
Sebelumnya, pemerintah kecamatan mencatat sudah ada 25 anak yang membuat KIA dari Desa Purwodadi. Diantaranya ada anak yang belum berusia lima tahun.
BACA JUGA:Bendera Merah Putih Dibagikan Gratis, Diserbu Masyarakat Sampai Habis
Terpisah, siswa kelas 3 MI, Haidar Almairi mengatakan, belum memahami tentang KIA. Namanya anak-anak, meski antri dilalui dengan bercanda.
"Jalan-jalan ke kecamatan kata ibu guru mau difoto, tidak tahu untuk apa," ujar Haidar dengan riang.
KIA penting untuk identitas anak. Diantaranya digunakan ketika keperluan sekolah, bepergian menggunakan pesawat atau kereta dan lainnya. (fij)