PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Prediksi calon haji (Calhaj) Banyumas yang belum memiliki paspor, sedikit lebih banyak menyentuh 500 jemaah.
Hal itu dibandingkan data saat rapat koordinasi (rakor) verifikasi data calon Calhaj tahun 1444 H/2023 M.
Kepala KanKemenag Banyumas, H Aziz Muslim, SAg MPdI melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Drs H Purwanto Hendro Puspito mengatakan, Calhaj Banyumas yang diprediksi belum memiliki paspor dari total jumlah jemaah, sudah masuk porsi aman Jateng.
BACA JUGA:Bikin Resah, 13 Sepeda Motor Knalpot Brong Diamankan
Terdata sebanyak 1.175 jemaah, yang sudah memiliki paspor 672 jemaah.
"Yang belum prediksi 503 jemaah," katanya.
Hendro menjelaskan, biaya pelayanan pembuatan paspor Calhaj di Banyumas, murni ditanggung oleh masing-masing jemaah.
BACA JUGA:Jemput Bola Biometrik Paspor Calhaj Mulai Bulan Depan
Dari KanKemenag Banyumas hanya memfasilitasi tempat.
Proses layanan permohonan paspor dimulai dari registrasi, verifikasi dokumen, wawancara, scanning berkas, dan rekam biometrik.
Selanjutnya jemaah akan menerima print out billing untuk dibayarkan ke loket pembayaran yang sudah disiapkan.
BACA JUGA:Dindik Banyumas Beri Waktu Satu Minggu Untuk Lembaga Kursus Dan Pelatihan Kumpulkan SK Pendirian
"Terkait pembayaran billing, nominal sesuai dengan aturan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)," terangnya. (yda)