BANYUMAS, RADARBANYUMAS.CO.ID- Tingginya curah hujan membuat Sungai Jetak meluap dan berdampak pada longsornya bibir sungai di Grumbul Parungbarang Desa Parungkamal Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas.
Longsornya bibir Sungai diakibatkan karena tingginya curah hujan yang terjadi pada Jumat (16/12) lalu. Dan membuat bibir sungai Jetak longsor di Grumbul Parungbarang Desa Parungkamal Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas.
Dengan cakupan bibir sungai longsor setinggi 10 meter, panjang 25 meter dan lebar 4 meter. Karena peristiwa itu akibatnya dua rumah milik warga yang terletak tidak jauh dari bibir sungai terancam longsor atau ambruk.
BACA JUGA:Senam dan Nginang Jadi Pilihan Bupati dan Ribuan Masyarakat Untuk Merayakan Peringatan Hari Ibu
Budi Nugroho, Kepala Pelaksana BPBD Banyumas mengatakan, jika longsornya bibir sungai diakibatkan karena tingginya curah hujan di wilayah itu sejak Jumat (16/12) pekan lalu.
"Hal tersebut mengakibatkan meluapnya Sungai Jetak dan berdampak longsor pada pinggiran sungai di Desa Parungkamal Grumbul Parungbarang," katanya, Jumat (23/12).
Selain karena tingginya curah hujan dan meningkatnya debit sungai, longsor dibibir sungai juga terjadi karana kondisi tanah yang labil.
BACA JUGA:Sterilisasi Gereja, Polresta Cilacap Terjunkan Anjing Pelacak
"Untuk kerusakan tidak ada, cuma terancam 2 rumah," tambahnya.
Dua rumah yang terancam itu ialah rumah milik Kaswan (59) dan Sutir Widodo (56) dengan jumlah total 8 jiwa.
"Tadi sudah di assesment dan sudah dilakukan kaji cepat dan koordinasi. Untuk tindak lanjut akan dilakukan kaji ulang Pejabat Fungsional, kerjabakti, dan pemasangan bronjong," jelas Budi. (win)