LINA GUNAWAN
Salon - Bridal - Fashion Designer
Adi busana yang dalam bahasa Perancis disebut houte couture merupakan teknik pembuatan pakaian tingkat tinggi yang dibuat khusus untuk pemesannya. Gaun yang dibuat menggunakan bahan-bahan berkualitas terbaik, biasanya dihiasi detail, dikerjakan dengan tangan, dan pembuatannya memakan waktu lama.
Hanya desain dengan karya unik dan desain yang berkualitaslah yang berhak mendapatkan label haute couture. Bahkan sertifikasi haute couture mendapat pengesahan dari Le Chambre Syndicale de la Haute Couture di Paris.
Kreasi design bridal gown dengan kualifikasi tersebut di persembahkan oleh Yuke Cellia. Owner Lina Gunawan Purwokerto ini telah menghasilkan ratusan gaun pengantin yang berkualifikasi haute couture.
Gaun pengantin yang dirancang Yuke memang special. Untuk kilaunya dia menggunakan Swarovski impor dari Austria. Bahkan dalam satu gaunnya bisa menghabiskan ribuan kristal laksana diamond ini.
Belum lagi dikombinasikan dengan bahan brukat chantilly dan hiasan lain yang menambah mewah dan glamour gaun. Bukan hanya gaun pengantin, dia juga menerima pesanan baju pesta. Yuke rutin membuat gaun untuk menambah koleksinya. “Kalo lagi ada ide langsung deh buat polanya, siapin bahan dan jahit,” ujarnya.
Semua dikerjakan sendiri oleh tim jahit dan tim finishing yang terdiri dari lima orang yang sudah terlatih. Gaun dikerjakan secara hand made, di bawah pengawasan ketat darinya.
Design, bahan, dan accessories setiap gaun dibuat berbeda sehingga kesan eksklusif begitu nampak dari setiap detail gaun. Inilah yang membedakan Yuke dengan fashion designer yang lain.
Yuke mengawali passionnya di bidang fashion design di tahun 1999. Alumnus Di ESMOD Fashion Design Jakarta ini memang sudah jatuh cinta dengan fashion sejak kecil. Bahkan wanita kelahiran Magelang yang juga mantan model ini sudah merias sendiri wajahnya sejak itu. “Model itu ya harus bisa me-make up dirinya sendiri,” ujar Yuke.
Hobby ini didukung penuh oleh Budenya, Lina Gunawan yang membuka brand dengan nama yang sama di Magelang tahun 1979. Skill make up Yuke semakin terasah berkat mengikuti pelatihan make up di Martha Tilaar Jakarta tahun 2001.
Ketekunan Yuke berbuah manis, dia pernah menjuarai lomba rias pengantin tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Rudy Hadisuwarno, seorang hair stylist kenamaan Indonesia Akhirnya di tahun 2008 Yuke dipercaya membuka cabang Lina Gunawan di Purwokerto.
Menyambut datangnya era new normal (adaptasi kebiasaan baru), wedding mulai menggeliat kembali. Yuke menyambut baik dengan memberikan promo spesial Paket New Normal berupa make up, gaun pengantin mempelai wanita, gaun untuk kedua ibu mempelai, gaun untuk prewedding, nail art, accessories dan wedding masker.
Berapa harga special untuk paket tersebut? “Hubungi langsung ke saya saja yaa,” pancing Yuke. Sementara untuk urusan make up Yuke selalu merias sendiri mempelai wanita. Spesialis make up nya untuk modern wedding nan elegan.
Di awal pandemi Covid 19 event wedding sempat terhenti, namun Yuke dan tim menyiasatinya dengan memproduksi masker. Tim jahitnya beralih menjahit masker. Bahkan masker buatannya 90% dipasarkan di Jabodetabek bahkan diekspor hingga Malaysia.
Harga masker buatan Yuke berkisar 35 ribu hingga tak terhingga. Masker produksi salon dan bridal yang beralamat di jalan Pramuka 223 Purwokerto ini fashionable dan bisa dibuat sesuai keinginan.
“Konsumen bisa datang dan pesan langsung ke sini,” promo Yuke. Motif dan design bisa dilihat juga di instagram. Yuke bersyukur salah satu hikmah dari Covid 19 adalah bisa memproduksi masker juga, jadi bisa disesuaikan dengan gaunnya.
ig : @yuke_cellia
@ mask.by.yuke
wa : 085726201888