PURWOKERTO - Hadapi Kejurprov yang rencananya akan dihelat awal tahun 2019, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banyumas menyelenggarakan Satria Cup. Dari kejuaraan itu, 26 atlet dipastikan lolos untuk masuk tim Kejurprov mewakili Banyumas.
Sekretaris IPSI Banyumas, Embar Susilo mengatakan 26 atlet tersebut akan digembleng untuk menghadapi Kejurprov.
"Jadwal pasti Kejurprov belum keluar, tapi kemungkinan awal tahun," kata dia.
Jumlah peserta yang mengikuti Kejuaraan Pencak Silat Satria Cup sejumlah 88 atlet. Dengan rincian Wiralaga/Tanding 64 atlet dan Seni 24 atlet.
Embar menambahkan, IPSI Banyumas telah semaksimal mungkin dalam menggelar even tersebut.
"Tentu kami berterima kasih kepada panitia yang telah bekerja keras. Serta dukungan penuh dari KONI Banyumas dan Dinporabudpar," ujar dia.
Kejuaraan Satria Cup ini diikuti oleh 10 perguruan dibawah naungan IPSI Banyumas. Ke-10 peguruan pencak silat yang mengikuti Kejuaraan Satria Cup 2018 adalah merpati putih, PSHT, Tapak suci, Asma, Pusaka kusuma, Insan Aji, Maruyung, Pajajaran, Persinas, dan HMS.
Ketua Penyelenggara Kejuaraan Satria Cup, Sudrajat Dwi Prihanto menjelaskan, kejuaraan ini untuk membentuk tim Kejurprov, mengingat Porprov kemarin Pencak Silat Banyumas kurang beruntung.
"Tim ini nantinya akan dipersiapkan secara matang untuk Kejurprov, maupun seleksi PON. Kami harap nantinya hasil ini akan lebih baik lagi," tambahnya.
Hasil dari Kejuaraan itu, lanjutnya, bisa menghasilkan atlet-atlet pencak silat yang tangguh dan naik podium di setiap even.
"Tidak hanya di tingkat Provinsi namun juga di tingkat Nasional sekalipun," pungkasnya. (mhd)