Antisipasi Longsor Susulan , Bukit PTPN Dayeuhluhur Dikepras 150 Meter

Rabu 12-10-2016,14:56 WIB

DAYEUHLUHUR-Areal perbukitan milik PTPN IX di Desa Panulisan Kecamatan Dayeuhluhur dikepras. Langkah ini menyusul tanah longsor yang terjadi Minggu (9/10) petang lalu dan menutup jalan nasional. Titik yang dikepras di areal longsor tersebut dan sudah dimulai kemarin. Pengeprasan ini merupakan salah satu tindak lanjut setelah digelar rapat Senin (10/10) di Balai Dusun Manggasari Desa Panulisan. Rapat melibatkan PTPN sebagai pemilik lahan, Polres dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap. Demikian juga dengan Dinas Bina Marga ESDA SDM Kabupaten Cilacap. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cilacap, Tri Kumara melalui pesan singkat memastikan pengeprasan tersebut sudah disepakati dalam rapat terpadu. "Pengeprasan dilakukan mulai hari ini (kemarin) sampai tiga hari kedepan," ujarnya. Dia menjelaskan, tiap dinas dan instansi memilik peran dan tugas masing-masing. Seperti BPBD akan mendirikan dapur umum untuk mendukung tenaga yang melakukan kerja bakti. BPBD juga akan mengirimkan mobil pemadam untuk menyemprot sisa lumpur dari atas jalan. Sementara pengeprasan akan dilakukan bersama antara PTPN IX dengan Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah. "Petugas dari Polres Cilacap mengatur kelancaran lalu lintas," katanya. Dia merinci, panjang bukit yang dikepras mencapai 150 M karena bukit termasuk terjal dan tergolong tegak. Kedua karena banyaknya pohon yang tumbuh di bukit terjal. Selain itu, longsor kemarin dikhawatirkan terus bergerak karena munculnya retakan di sisi atas. Tri menambahkan, bukit di areal perkebunan karet milik BUMN itu rawan longsor. BPBD mencatat setidaknya sudah ada 2 kali tanah longsor. Yang sangat besar terjadi pada 2011 lalu dan menutup total jalan nasional selama beberapa hari. Akibatnya, seluruh kendaraan dialihkan melalui pertigaan Pasir Kunyit-Langensari-Banjarpatoman. Longsor pada 2011 lalu terjadi di 2 titik. Salah satu titik berdekatan dengan peristiwa yang terjadi pada Minggu lalu. Sisanya berada disisi timur dan mengakibatkan satu truk terperosok karena terbawa longsor. Longsor lebih kecil pada 2014 lalu namun tidak mengakibatkan pengalihan kendaraan. Longsor langsung diatasi sehari pasca kejadian. "Daerah ini memang rawan longsor," tandas Tri. (har/ttg)

Tags :
Kategori :

Terkait