CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Proses seleksi calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cilacap memasuki tahap akhir. Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah mengeluarkan rekomendasi resmi atas hasil seleksi yang dilakukan oleh Panitia Seleksi (Pansel).
Dari rekomendasi tersebut, tiga nama teratas dinyatakan memenuhi seluruh persyaratan administratif dan kompetensi.
Dengan turunnya rekomendasi dari BKN, kini keputusan akhir sepenuhnya berada di tangan Bupati Cilacap, Syamsul Aulia Rachman, yang memiliki hak prerogatif untuk menentukan siapa di antara tiga kandidat tersebut yang akan menjadi Sekda definitif.
Ketua LSM Seroja, Ekanto Wahyuning Santoso, menyebut saat ini posisi Bupati sangat strategis dalam menentukan arah kepemimpinan birokrasi Cilacap ke depan.
BACA JUGA:Tiga Kandidat Sekda Cilacap Masuk Tahap Akhir, Tunggu Rekomendasi Pusat
"Rekomendasi sudah turun, dan ketiga calon dinyatakan memenuhi syarat oleh BKN. Jadi saat ini bola panas ada di tangan Bupati," ujarnya, Kamis (11/9/2025).
Ekanto berharap, dalam menentukan Sekda terpilih, Bupati tidak hanya mempertimbangkan aspek politis semata. Menurutnya, sosok Sekda harus mampu menjadi penghubung antara kepala daerah dan jajaran birokrasi sekaligus menjembatani aspirasi masyarakat.
"Jangan hanya dari pertimbangan politik saja, tapi juga pertimbangan lainnya penting. Misalnya kemampuan komunikasi, integritas, serta kemampuan mengakomodir berbagai elemen di lingkungan pemerintahan," tandasnya.
Diketahui, tiga nama yang lolos sebagai kandidat terbaik hasil seleksi adalah Sadmoko Danardono Kepala Satpol PP sekaligus Penjabat (Pj) Sekda saat ini, Luhur Satrio Muchsin Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) dan Budi Santosa Kepala BKPSDM Kabupaten Cilacap. (jul)