CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID - Lapas Kelas IIB Nirbaya Nusakambangan kembali menerima 14 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) baru pada Minggu (24/8/2025).
Kedatangan mereka tidak hanya untuk pemerataan penghuni lapas, tetapi juga sebagai tambahan tenaga produktif dalam mendukung program ketahanan pangan yang tengah digencarkan.
Ke-14 WBP tersebut berasal dari beberapa lembaga pemasyarakatan berbeda, yakni 4 orang dari Lapas Kelas IIB Cilacap, 5 orang dari Rutan Banjarnegara, dan 5 orang dari Rutan Pemalang.
Sebelum masuk ke blok hunian, seluruh WBP wajib menjalani prosedur penerimaan ketat di Poliklinik Lapas Nirbaya. Pemeriksaan meliputi tes kesehatan umum, skrining penyakit menular, serta tes urine untuk memastikan kondisi fisik stabil dan bebas narkoba.
BACA JUGA:8 Napiter dipindah Ke Lapas Nusakambangan, 1 Orang Merupakan Terpidana Mati
"Hasil pemeriksaan menunjukkan seluruhnya dalam keadaan sehat, tidak terindikasi penyakit menular, serta negatif dari narkotika, " Kata Kepala Lapas Kelas IIB Nirbaya, Helmi Najih, Senin( 25/8/2025).
Helmi menegaskan, pemeriksaan kesehatan dan tes narkoba bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari sistem pembinaan berkelanjutan.
"Kami ingin memastikan setiap WBP dalam kondisi prima agar bisa berkontribusi maksimal pada program yang sedang berjalan. Dengan begitu, pembinaan berjalan sehat, aman, dan produktif," ujarnya.
Selain itu, Pihak Lapas Nirbaya sendiri akan menitikberatkan pembinaan narapidana pada kegiatan berbasis kerja produktif yang memberi manfaat nyata.
BACA JUGA:64 Narapidana Berisiko Tinggi Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan
"Di Nirbaya, kami sedang memperkuat program ketahanan pangan. Ada kegiatan pertanian, perikanan, hingga peternakan yang melibatkan WBP. Penambahan 14 orang ini tentu akan mempercepat pencapaian target," tambahnya.
Menurut Helmi, keterlibatan WBP dalam kegiatan tersebut tidak hanya memberi bekal keterampilan untuk masa depan mereka, tetapi juga membantu mendukung kemandirian lapas.
"Selain bekal kemandirian, meraka akan membantu program kemandirian Lapas," pungkasnya. (jul)