RADARBANYUMAS.CO.ID - Motorola kembali bikin kejutan lewat peluncuran smartphone lipat terbarunya, Motorola Razr 60 Ultra. Ponsel ini hadir sebagai jawaban buat kamu yang cari perangkat stylish tapi tetap powerful.
Desainnya yang mengusung model lipat klasik ala kulit kerang bikin nostalgia, tapi fiturnya? Super modern dan siap bersaing dengan ponsel lipat premium lain.
Walau baru dirilis resmi di India dengan nama lokal yang sedikit berbeda, versi ini tetap membawa DNA Razr 40 Ultra yang sebelumnya sudah dikenalkan secara global. Jadi, jangan khawatir soal performa—karena dalemannya tetap juara!
Desain Stylish, Rasa Premium
BACA JUGA:Motorola Edge 60, Si Kurva Elegan yang Siap Tantang Flagship Lain
BACA JUGA:Review HP Lipat Motorola Razr 60 Ultra yang Menggabungkan Inovasi dan Gaya Klasik
Dari segi tampilan, Motorola bener-bener nggak main-main. Bagian luar ponsel ini dibalut bahan premium seperti kulit vegan dan Alcantara, bikin kesan elegan dan mewah langsung terpancar. Nggak cuma itu, pilihan warnanya juga unik dan berkelas.
Ada warna-warna eksklusif hasil kolaborasi bareng Pantone, kayak Scarab, Rio Red, sampai Mountain Trail yang tampil beda dari HP biasa.
Desain lipatnya pun fleksibel dan ringkas. Saat dilipat, ukurannya pas banget masuk kantong. Tapi begitu dibuka, layar utamanya jadi luas dan bikin nyaman buat segala aktivitas.
Layar Ganda yang Multifungsi
BACA JUGA:Motorola Razr 50 & Razr 50 Ultra, HP Lipat Kekinian Buat Kamu yang Anti Mainstream!
BACA JUGA:Perbedaan Motorola Razr 40 dan 40 Ultra: Worth It Upgrade atau Cukup yang Standar?
Motorola Razr 60 Ultra punya dua layar. Layar utamanya berukuran sekitar 7 inci, pakai panel LTPO AMOLED yang tajam, terang, dan punya refresh rate tinggi—hingga 165Hz. Main game, nonton video, atau scroll medsos jadi super mulus dan memanjakan mata.
Di bagian luar, ada layar sekunder 4 inci yang juga nggak kalah kece. Layar ini memungkinkan kamu untuk akses notifikasi, balas chat, kontrol musik, sampai lihat kalender—semua bisa dilakukan tanpa buka lipatan. Jadi lebih praktis dan efisien.
Performa Gahar Buat Aktivitas Harian
Di sektor dapur pacu, Motorola menyematkan chipset Snapdragon 8 Elite, yang performanya bisa diandalkan untuk segala kebutuhan. Mau multitasking, main game berat, atau edit video? Tenang, HP ini bisa banget ngimbangin.
BACA JUGA:Pilihan HP Lipat Terbaik 2025, Dari Galaxy Z Fold 6 hingga Motorola Razr+
BACA JUGA:Jangan Beli Motorola Moto G45 5G Sebelum Baca Ini! Kelebihan & Kekurangan yang Harus Kamu Tahu
Apalagi, kapasitas RAM-nya mencapai 16 GB, dan memori internalnya tersedia hingga 512 GB—bahkan ada juga varian 1 TB. Jadi, buat kamu yang suka nyimpan banyak file, foto, video, atau aplikasi, nggak perlu khawatir kehabisan ruang.
Kamera Siap Tempur
Ngomongin kamera, Motorola Razr 60 Ultra dibekali dua lensa belakang dengan resolusi 50 MP. Satu lensa utama, satunya lagi lensa ultra-wide. Buat selfie atau video call, ada kamera depan 50 MP yang hasilnya tajam dan cerah.
Yang menarik, kamu juga bisa pakai kamera belakang untuk selfie dengan bantuan layar cover. Jadi hasil selfie kamu bisa makin kece dan profesional!
BACA JUGA:Motorola Moto G45 5G Test Gaming? Hasil Tes Mobile Legends Ini Bikin Kaget!
BACA JUGA:Pilih Mana? Motorola Moto G45 vs Infinix Hot 50 5G vs REDMI Note 14 4G !
Untuk urusan video, HP ini sudah mendukung perekaman sampai resolusi 8K. Cocok banget buat content creator atau yang suka bikin konten cinematic.
Baterai Tahan Lama + Fast Charging
Urusan daya, Motorola membekali ponsel ini dengan baterai jumbo 4.700 mAh—terbesar di kelas HP lipat model flip. Kapasitas segini udah cukup buat nemenin aktivitas kamu seharian penuh.
Belum lagi teknologi pengisian cepatnya yang ngebut banget, dengan wired charging 68W dan wireless charging 30W. Jadi meskipun kamu lupa ngecas semalam, kamu masih bisa nge-charge sebentar dan langsung lanjut beraktivitas.
BACA JUGA:Motorola Moto G45 5G: Spesifikasi dan Fitur yang Jarang Diketahui Banyak Orang!
BACA JUGA:HP Comeback Motorola! Moto G45 5G Tawarkan Spek & Harga yang Bikin Geger!
Fitur AI Bikin Makin Cerdas
Salah satu nilai jual menarik dari Motorola Razr 60 Ultra adalah kehadiran fitur AI pintar. Ada fitur seperti:
Catch Me Up: Ringkasan otomatis tentang notifikasi penting yang tertinggal saat kamu lagi sibuk. Remember This: Menyimpan info penting dari layar yang kamu buka. Next Move: Saran aktivitas berikutnya langsung dari layar cover. Look and Talk: Kamu bisa perintah AI cuma dengan menatap layar.Fitur-fitur ini bikin pengalaman pakai ponsel makin intuitif dan personal.
BACA JUGA:HP Sony Xperia 1 VII Alami Perubahan Halus yang Membuatnya Lebih Hebat
BACA JUGA:Perbandingan HP OLED vs LCD: Kelebihan dan Kekurangan
Tangguh, Tapi Tetap Ringan
Meski desainnya lipat, Motorola tetap memperhatikan ketahanan. Engselnya dibuat dari titanium, yang diklaim lebih kuat dari baja biasa.
Selain itu, ponsel ini juga punya sertifikasi IP48, artinya tahan air dan debu ringan—jadi nggak perlu panik kalau kena gerimis atau debu jalanan.
Bobotnya pun cuma sekitar 199 gram, cukup ringan untuk ukuran ponsel lipat modern.
BACA JUGA:Snapdragon vs MediaTek 2025, Perbandingan SoC Terbaik untuk HP
BACA JUGA:Second Life Smartphone: Apa yang Bisa Kamu Lakuin Sama HP Bekas?
Harga dan Ketersediaan
Motorola Razr 60 Ultra dijual di kisaran harga 21 jutaan rupiah untuk pasar global. Ada juga versi standar yang lebih terjangkau, dijual mulai dari Rp 11 jutaan. Untuk saat ini, ponsel ini sudah bisa dipesan di beberapa negara seperti Amerika, Kanada, dan Eropa.
Sayangnya, belum ada informasi resmi apakah ponsel ini bakal masuk pasar Indonesia. Tapi melihat tren HP lipat yang makin diminati, bisa jadi kehadirannya tinggal tunggu waktu.
Motorola Razr 60 Ultra hadir sebagai pilihan menarik buat kamu yang cari HP lipat premium dengan fitur lengkap. Mulai dari desain elegan, performa kencang, kamera tajam, layar canggih, sampai fitur AI pintar—semuanya diracik dalam satu paket.
BACA JUGA:Baterai HP Cepat Habis? Ini 5 Fitur Diam-diam yang Suka Nguras Daya
BACA JUGA:Fitur Rahasia di Sistem HP Samsung yang Jarang Dipakai, Tapi Super Berguna
Kalau nanti resmi masuk ke Indonesia, kamu tim langsung beli atau nunggu harga turun?