PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Setelah terbentuk panitia pelaksana, 30 persen anggaran pengembangan dan pembangunan Pusat Daur Ulang (PDU) cair pekan ini.
Kepala Unit Pengelolaan Kebersihan dan Pertamanan (UPKP) Purwokerto, Muhilal mengatakan besok, Selasa (22/4) direncanakan untuk 30 persen anggaran pengembangan dan pembangunan PDU masuk ke rekening panitia pelaksana. Lurah, kepala desa dan panitia pelaksana bakal dikumpulkan di Aula Dinperkim Banyumas untuk proses penerimaan buku rekening.
"Yang masuk wilayah UPKP Purwokerto ada lima titik yaitu Kranji, Pabuwaran, Tanjung, Pangebatan dan Karangnangka," katanya ditemui Radarmas, Senin (21/4).
Muhilal menjelaskan dengan 30 persen anggaran, panitia pelaksana dapat memulai kegiatan fisik dibawah koordinasi fasilitator kelurahan atau desa. Dari total anggaran Rp 400 juta untuk pengembangan dan Rp 800 juta untuk pembangunan, pekerjaan ditargetkan selesai tahun ini.
BACA JUGA:Kebakaran PDU Pabuwaran Dipicu Sambaran Petir
BACA JUGA:DLH Banyumas: Sampah Menumpuk karena PDU Masih Dibangun
"Ukuran pengembangan PDU bisa berbeda menyesuaikan lokasi," terang dia.
Disinggung mengenai volume sampah yang saat ini diolah pada tiga PDU wilayah Purwokerto yang dikembangkan, rata-rata sama sekitar dua dumptruk per hari. Adapun untuk jumlah pelanggan, per KSM sekitar 1.000 hingga 1.500 rumah.
"PDU bisa menambah mesin dan sepeda motor roda tiga jika anggaran mencukupi," pungkas Muhilal. (yda)