Khusus siswa yang berdomisili jauh dari sekolah, akan disediakan asrama untuk menunjang kegiatan belajar.
Pemerintah juga menanggung biaya hidup termasuk makan, perlengkapan sekolah, hingga transportasi.
BACA JUGA:Astra Motor Yogyakarta Suguhkan Inspirasi Modifikasi New Honda PCX 160
BACA JUGA:Pertamax Jadi Andalan Pemudik di Jalur Selatan Jawa Tengah
Bansos ATENSI, PKH, dan BPNT Tahap 2
Selain PIP, bansos ATENSI juga akan mulai disalurkan di bulan April. Bantuan sebesar Rp400.000 ditujukan bagi anak yatim dan piatu.
Bantuan ini bisa diambil melalui Bank Mandiri atau langsung lewat kantor Pos. Penerima harus menunjukkan akta kelahiran dan datang bersama wali sahnya.
Untuk bantuan PKH dan BPNT tahap kedua, prosesnya sedikit berbeda. Pemerintah menggunakan sistem DTSN atau Data Terpadu Sementara Nasional sebagai pengganti DTKS dan P3KE.
Verifikasi dilakukan sejak 7 April 2025, dan pencairan dilakukan bagi penerima yang telah lolos pengecekan. Penyaluran dana diprediksi terjadi di akhir April hingga awal Mei 2025.
BACA JUGA:Pemudik Jarak Jauh Tetap Pilih Pertamax, Lebih Nyaman Jadi Alasan
BACA JUGA:16.500 Peserta Mudik Gratis Kereta Api Dapat Fasilitas Khusus Disabilitas
Penerima bantuan wajib memegang sendiri kartu KKS dan dilarang menitipkannya kepada pihak lain. Ini untuk menghindari penyalahgunaan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Bantuan Beras 10 Kg per Bulan
Program bantuan beras juga tetap dilanjutkan oleh pemerintah. Warga akan menerima 10 kilogram beras per bulan hingga bulan April 2025.
Jika ditotal, setiap keluarga bisa memperoleh hingga 40 kilogram beras selama periode ini. Penyaluran dilakukan secara bertahap dengan pengawasan langsung dari RT dan kelurahan.
Undangan pengambilan beras akan dibagikan kepada warga sesuai jadwal yang ditentukan. Pastikan membawa undangan resmi agar proses berjalan cepat dan tertib.
BACA JUGA:Integritas Penerimaan Murid Baru Tahun 2025
BACA JUGA:Tinjau Pos Pelayanan di Jawa Barat, Direktur Keuangan Pastikan Layanan Optimal bagi Pemudik