LUMBIR- Senin (23/1) pukul 06.00, warga Desa Besuki Kecamatan Lumbir gempar. Pasalnya, di hari yang terbilang masih dingin itu, api justru membakar rumah milik Mustateja (70) warga RT 3 RW 2 desa setempat.
Saat kejadian, istri Mustateja yang bernama Ningsih sedang menonton televisi di ruang tengah. Dia lantas mencium bau asap. Dengan perasaan curiga, dia lantas mengecek ke bagian dapur. Namun seketika panik melanda saat dia mendapati api sudah membakar bagian rumah.
Ningsih mengatakan, sebelum kejadian, dirinya memang memasak air di tungku. Menunggu air mendidih, Ningsih memilih menonton tayangan televisi di ruang tengah. "Tapi tak berapa lama saya mencium bau asap. Saya langsung ke belakang ternyata api sudah membakar pagar dapur. Saya teriak minta tolong dan warga langsung datang untuk memadamkan api dengan alat seadanya,"jelasnya.
Panik dengan kondisi api yang terus membesar, ia kemudian keluar rumah untuk ikut bersama warga memadamkan api. Setengah jam kemudian, api berhasil dipadamkan dan tidak sampai membakar seluruh bagian rumah.
"Hanya bagian dapur dan atap yang terbakar. Beruntung warga dengan cepat melakukan pemadaman. Seluruh perabotan dapur terbakar semua,"jelasnya.
Dari pihak Polsek Lumbir, Kapolsek Lumbir melalui Kanit Binmas Aiptu Warsito mengatakan, penyebab kebakaran ialah akibat kelalaian pemilik rumah saat memasak air. Diduga api dari dalam tunggu keluar membakar kayu bakar yang berada di dekat tungku. Dan api langsung menjalar karena rumah terbuat dari bambu dan kayu.
"Kami bersama Muspika Lumbir langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap barang-barang yang bisa diselamatkan. Untuk sementara, penghuni rumah mengungsi karena atap rumah yang terbakar,"jelas
Sementara itu, usai dipastikan api sudah padam, warga bersama pihak terkait membuat dapur sementara di rumah korban di sekitar lokasi kejadian. (gus/dis)