BACA JUGA:6 Tanda Air Radiator Mobil Habis yang Wajib Kalian Ketahui
BACA JUGA:5 Penyebab Utama Air Radiator Mobil Menjadi Keruh
Penutup ini memiliki katup yang membuka jika tekanan di dalam sistem terlalu tinggi untuk mencegah kerusakan pada komponen lainnya.
Jika penutup radiator rusak atau tidak rapat dengan baik, air radiator bisa terlepas dari sistem karena tekanan yang tidak terkontrol.
Hal ini juga bisa menyebabkan cairan pendingin menguap lebih cepat, sehingga level air radiator berkurang.
Kerusakan pada penutup radiator bisa terjadi akibat usia pakai atau kotoran yang menghalangi katupnya.
BACA JUGA:10 Pilihan Mobil Hatchback Bekas Dengan Harga Termurah, Yuk Cek!
BACA JUGA:5 Mobil Listrik Paling Populer di Eropa: Brand China Menguasai
3. Pompa Air (Water Pump) yang Rusak
Pompa air adalah komponen yang sangat penting dalam sistem pendinginan mobil.
Fungsi utama dari pompa air adalah mengalirkan cairan pendingin ke seluruh mesin dan radiator, memastikan bahwa suhu mesin tetap terjaga dengan baik.
Jika pompa air mengalami kerusakan, seperti kebocoran atau kinerja yang menurun, cairan pendingin tidak akan dapat didistribusikan dengan baik, yang dapat menyebabkan cairan pendingin berkurang.
BACA JUGA:Apa Fungsi dari Filter Baterai Mobil Listrik? Ini Jawabannya
BACA JUGA:5 Perbedaan Mobil SUV dan LSUV, Mana yang Lebih Baik?
Kerusakan pada pompa air bisa terjadi karena aus pada bagian internal atau karena seal pompa yang bocor.
Jika pompa air rusak, kalian mungkin akan menemukan tetesan cairan pendingin di sekitar pompa atau di bawah kendaraan.
4. Radiator yang Bocor atau Rusak
Radiator berfungsi sebagai tempat untuk melepaskan panas yang diambil dari cairan pendingin yang mengalir melaluinya.