Strategi diversifikasi produk menjadi salah satu kunci sukses BYD dalam menguasai pasar mobil listrik Indonesia.
Selain memproduksi kendaraan penumpang, BYD juga mengembangkan kendaraan komersial seperti bus listrik dan truk.
Dengan menawarkan berbagai jenis kendaraan, BYD dapat menjangkau segmen pasar yang lebih luas.
BACA JUGA:Mengenal 5 Jenis Mobil Listrik Beserta Keunggulannya
BACA JUGA:Perlu Tau Nih! Inilah Zeekr 009, Mobil Listrik MPV yang Akan Segera Rilis di Indonesia
Pengenalan kendaraan komersial listrik sangat relevan di Indonesia, mengingat banyaknya kebutuhan transportasi publik dan logistik.
Bus listrik BYD, misalnya, dapat membantu pemerintah dalam program transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Dengan diversifikasi ini, BYD tidak hanya berfokus pada konsumen individu, tetapi juga memperkuat posisinya di sektor bisnis.
4. Inovasi Teknologi dan R&D
BACA JUGA:5 Mobil Van yang Cocok Untuk Bisnis Coffeshop Keliling
BACA JUGA:Nostalgia 5 Mobil Paling Ikonik di Game GTA San Andreas PS2
Inovasi teknologi adalah salah satu pilar penting dalam strategi BYD.
Perusahaan ini berinvestasi besar-besaran dalam penelitian dan pengembangan (R&D), untuk meningkatkan performa dan efisiensi kendaraan listriknya.
Dengan memanfaatkan teknologi mutakhir, BYD dapat menghadirkan produk.
Dengan daya tahan baterai yang lebih baik, kecepatan pengisian yang lebih cepat, dan fitur keselamatan yang lebih canggih.
BACA JUGA:7 Mobil Keren untuk Mahasiswa, Dijamin Cewek Langsung Nempel