5 Kelemahan Motor Listrik Alessa Duo, Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Membeli

Rabu 18-09-2024,13:33 WIB
Reporter : Okta Novanto
Editor : Puput Nursetyo

5. Infrastruktur Pengisian Daya yang Belum Merata

Salah satu tantangan terbesar dalam memiliki motor listrik di Indonesia, termasuk Alessa Duo, adalah keterbatasan infrastruktur pengisian daya. Meskipun di kota-kota besar sudah mulai tersedia beberapa stasiun pengisian baterai, jaringan ini masih belum merata di seluruh wilayah Indonesia. 

Hal ini membuat pengguna motor listrik kesulitan jika harus melakukan perjalanan ke daerah yang belum memiliki fasilitas pengisian daya.

BACA JUGA:Motor Listrik Blue Whale Uwinfly Harganya Murah Hanya Rp 11 Jutaan, Tapi Jarak Tempuhnya Nggak Kalah

BACA JUGA: Motor Listrik Jarvis Morgan dengan Bagasi Luas, Harga di Bawah Rp 23 Jutaan

Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran bagi pengguna motor listrik, terutama bagi mereka yang sering bepergian jauh atau tinggal di daerah yang belum didukung oleh infrastruktur pengisian yang memadai. 

Hingga infrastruktur pengisian daya lebih merata, pengguna motor listrik mungkin harus lebih berhati-hati dalam merencanakan perjalanan agar tidak kehabisan daya di tengah jalan.

Motor listrik Alessa Duo memang menawarkan banyak keunggulan dari segi efisiensi energi dan ramah lingkungan, namun ada beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya. 

Kecepatan maksimal yang hanya 55 KM/J, keterbatasan jarak tempuh, serta waktu pengisian baterai yang cukup lama bisa menjadi kendala bagi sebagian pengendara. 

Selain itu, biaya awal yang lebih mahal dan belum meratanya infrastruktur pengisian daya di Indonesia juga menjadi tantangan tersendiri bagi pengguna motor listrik.

Meskipun demikian, bagi mereka yang mengutamakan kendaraan yang ramah lingkungan dan hemat biaya operasional untuk penggunaan harian di dalam kota, Alessa Duo tetap bisa menjadi pilihan yang tepat. (okt/*)

Kategori :