2. Pertimbangkan Total Biaya Kepemilikan
Selain harga beli yang telah disubsidi, perhatikan juga total biaya kepemilikan motor listrik. Ini termasuk biaya perawatan, penggantian baterai, dan biaya listrik untuk pengisian daya.
Motor listrik cenderung lebih murah dalam hal perawatan dibandingkan dengan motor konvensional, tetapi penggantian baterai bisa menjadi biaya yang signifikan.
BACA JUGA:Apakah Semua Motor Bisa Dikonversikan ke Motor Listrik? Ini Jawabannya!
BACA JUGA:Tips Memilih Kit Konversi Motor Listrik yang Tepat
3. Manfaatkan Fasilitas Pengisian Daya
Pastikan Anda memiliki akses mudah ke fasilitas pengisian daya. Pemerintah dan berbagai perusahaan swasta telah mulai memperluas infrastruktur pengisian daya untuk kendaraan listrik.
Cari tahu lokasi stasiun pengisian terdekat dari rumah atau tempat kerja Anda. Jika memungkinkan, instal charger di rumah untuk kenyamanan dan efisiensi.
4. Perhatikan Kebijakan dan Insentif Tambahan
Selain subsidi pembelian, ada berbagai insentif tambahan yang mungkin tersedia, seperti pengurangan pajak kendaraan, tarif parkir khusus, dan akses ke jalur khusus.
Selalu update informasi mengenai kebijakan dan insentif ini dari pemerintah pusat maupun daerah untuk memaksimalkan keuntungan Anda.
BACA JUGA:Tips Modifikasi Motor Listrik Agar Akselerasi Lebih Halus dan Nyaman
BACA JUGA:Bisakah Semua Motor Listrik Diupgrade Spesifikasi? Ini Jawabannya!
5. Gunakan Motor Listrik dengan Efisien
Untuk memanfaatkan subsidi secara bijaksana, gunakan motor listrik Anda dengan efisien. Ini bisa dilakukan dengan:
- Merencanakan Rute: Pilih rute yang paling efisien untuk menghemat baterai.