Wah!, Aplikasi Windows untuk Komputer Spek "Kentang"

Wah!, Aplikasi Windows untuk Komputer Spek

Bila sobat memiliki komputer dengan spek yang rendak, atau biasa dibilang komputer "kentang". Ingin ganti komputer tapi terkendala biaya. Tenang sob. Sobat tidak sendiri. Masih banyak yang bernasib sama Sob. Bukan itu bahasannya, tapi dengan komputer "kentang" yang sobat miliki. Sobat masih bisa tetap produktif dengan cara menginstal aplikasi yang ringan juga. Berikut aplikasi yang kita rekomendasikan Sob. 1. Media Player Classic - Home Cinema Masih suka menyimpan lagu dan menonton film? Jika ya, aplikasi ini merupakan kandidat terbaik untuk komputer 'kentang' mu. Media Player Classic - Home Cinema merupakan jagoannya pemutar Video dan memiliki ragam kostumisasi dari codec, advance equalizer, sampai visualizer. Kalau tertarik, sobat bisa copot pemutar media bawaan pada opsi 'Media Features' di Windows lalu hilangkan centang pada 'Windows Media Player' dan mulai beralih ke Media Player Classic - Home Cinema. Meski telah berhenti dikembangkan sejak 2017, MPC-HC masih tetap jadi pemutar media andalan banyak orang. Aplikasi ini sangat ringan, berbasis open source, tanpa iklan, dan dijamin seratus persen bebas virus. Cobain, deh! 2. Microsoft Office 2007 Perangkat office satu ini pasti sudah lumrah di telinga banyak kawula, untuk tujuan bisnis maupun akademis. Microsoft Office 2007 merupakan versi yang direkomendasikan dilihat dari segi konsumsi memori dan kompatibilitas terhadap aplikasi Office lainnya. Pada versi ini, kompatibilitas lebih ditekankan karena setiap berkas Office memiliki kemungkinan untuk digunakan bersama-sama di perangkat berbeda. Belum lagi tipe Office sangatlah beragam dan terinstal pada platform yang berbeda-beda. Microsoft Office 2007 hadir dalam sistem operasi Windows dan MacOS, serta support aplikasi kantor anyar lainnya seperti Libre, OpenOffice, WPS Office dan masih banyak lagi. Jadi, sobat tidak perlu khawatir komputer lemot dan resiko format penulisan berubah saat kolaborasi tugas dengan rekanmu! 3. Anti-Malware pengganti Windows Defender, Malwarebytes Betul, sebagian besar sistem operasi Windows telah dibekali 'Windows Defender' sebagai anti-malware bawaan. Namun, khusus bagi pengguna Windows 7 terdapat banyak umpan balik yang menyuarakan kurangnya performa dari anti-malware tersebut, mulai dari pemindaian yang kurang detil hingga penghapusan file secara otomatis. Berbeda dengan Malwarebytes, aplikasi yang rilis pada Januari 2006 ini memiliki metode pemindaian yang teliti berkat fitur 'Heuristic Search'. Selain kehebatan scan-nya, Malwarebytes jugak tidak memindai dan menghapus file secara otomatis. Akibatnya, berkas yang diduga sebagai virus bisa pengguna inspeksi terlebih dahulu, apakah berkas tersebut penting atau tidak. Selanjutnya, file yang telah pengguna inspeksi dapat diteruskan sebagai berkas karantina atau dihapus permanen. Malwarebytes merupakan aplikasi dengan basis Freemium. Versi berbisnis memang menyajikan beragam fitur menjanjikan seputar kemanan komputer. Namun, jika sobat menggunakan komputer secara personal, versi gratis dari anti-malware ini sudah cukup untuk mengatasi masalah malware umum. 4. Opera, browser ringan kaya fitur Bicara soal peramban, Opera adalah salah satu browser berbasis Chromium yang ringan saat disandingkan dengan peramban populer lainnya seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Safari. Belum lagi ditambah fitur Ad-Free, Virtual Private Network bawaan, dan kemampuan sinkronisasi lintas platform sehingga pengguna bisa berselancar internet dimana saja. Dengan ringannya kapasitas penggunaan memori dan segudang fitur yang diberikan, Opera siap mendukung produktivitasmu di titik tertinggi. 5. Sumatra PDF, Aplikasi pembuka file PDF Biasanya kita mengandalkan produk dari Adobe untuk membaca format file PDF yakni Adobe Reader. Namun setelah penulis menemukan aplikasi bernama Sumartra PDF, Adobe Reader kalah dari segi kecepatan dan ukuran file serta konsumsi memori. Sumatra PDF merupakan aplikasi pembaca buku elektronik besutan Krzysztof Kowalczyk, seorang karyawan, dan pengembang aplikasi open source asal San Diego, California. Aplikasi ini berbasis open source alias gratis, ringan, cepat, memiliki file instalasi portabel, dan memiliki fitur penyuntingan esensial untuk format file PDF maupun eBook. https://radarbanyumas.co.id/pejuang-skripsi-pasti-tahu-dengan-software-ini/ Tampilannya cukup user-friendly dan memiliki kesan simpel sehingga pengguna yang terbiasa menggunakan Adobe Reader mudah untuk beradaptasi. Bagi sobat yang merasa eBook Viewer sebelumnya lamban, memakan storage besar, dan punya banyak fitur yang jarang disentuh, Sumatra PDF sangat layar untuk dicoba! Bagaimana Sob, Dengan aplikasi yang tepat, komputer spek rendahpun masih bisa untuk bekerja. Beukan begitu Sob. Kalo sobat ada aplikasi lain yang bisa untuk komputer spek rendah, bisa tulis di kolom komentar Sob. (*/pin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: