Banner v.2

Nelayan Cilacap Kembali Melaut Setelah Cuaca Ekstrem Mereda

Nelayan Cilacap Kembali Melaut Setelah Cuaca Ekstrem Mereda

Aktivitas nelayan di Sentolokawat Cilacap.-RYNALDI FAJAR/RADARMAS-

CILACAP, RADARBANYUMAS.CO.ID – Setelah beberapa pekan terakhir wilayah pesisir pantai Cilacap dilanda cuaca ekstrem, kini para nelayan akhirnya kembali melaut. Ombak yang sebelumnya tinggi dan angin kencang kini mulai mereda, memberikan harapan baru bagi masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari hasil laut.

Cuaca yang kembali membaik ini membawa suasana yang cerah dan segar di kawasan pantai. Para nelayan yang sebelumnya memilih mengisi waktu luang dengan membersihkan alat jaring, kini telah kembali mengayunkan perahu mereka ke tengah laut.

Meskipun belum semua jenis ikan muncul dalam jumlah banyak, hasil tangkapan sudah mulai menunjukkan peningkatan, khususnya untuk komoditas udang rebon.

“Alhamdulillah sekarang sudah bisa melaut lagi. Memang belum banyak ikannya, tapi lumayan buat dapur ngebul,” ujar Timur, salah satu nelayan di Kawasan Sentolokawat, Cilacap.

BACA JUGA:Panen Raya Udang Tiba, Nelayan Cilacap Pesta Tangkapan 30 Kilogram, Harga Jual Menggiurkan

Ia menjelaskan, saat cuaca buruk melanda, banyak nelayan terpaksa tidak melaut karena gelombang dan angin yang tidak bersahabat. Kondisi ini sangat memukul perekonomian mereka.

“Saat itu, kami betul-betul tidak ada pemasukan. Gelombang tinggi dan angin kencang bikin kami di darat saja. Padahal mayoritas warga di sini hidupnya dari laut,” tambah Timur, menggambarkan situasi sulit yang mereka hadapi.

Dampak dari terhentinya aktivitas melaut juga sempat membuat harga ikan di pasar melonjak tinggi akibat pasokan yang menurun drastis. Kini, meskipun tangkapan belum melimpah ruah, perlahan harga di pasar mulai stabil kembali.

Meskipun demikian, para nelayan tetap dihimbau untuk selalu berhati-hati karena perubahan cuaca masih dapat terjadi sewaktu-waktu.

BACA JUGA:Cuaca Ekstrem Tekan Hasil Tangkapan Nelayan Kecil di Cilacap

Bagi nelayan seperti Timur, kondisi ini menjadi titik awal untuk bangkit setelah sempat terpuruk. Ia berharap dalam waktu dekat hasil tangkapan bisa kembali normal seperti sebelum cuaca ekstrem melanda. (rey)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: