Cara Pencegahan Demam Berdarah yang Efektif

Cara Pencegahan Demam Berdarah yang Efektif

Cara Pencegahan Demam Berdarah yang Efektif-Pinterest -

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu ancaman kesehatan yang serius di Indonesia dan di seluruh dunia. Disebabkan oleh virus yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti, penyakit ini telah menyebabkan dampak yang merugikan bagi jutaan orang, terutama di kawasan Asia. 

Menurut data yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan pada tahun 2013, Indonesia sendiri mencatatkan lebih dari 100 ribu kasus DBD, dengan angka kematian yang mencapai 754 orang. Komplikasi dari penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan organ vital seperti hati, jantung, dan paru-paru.

Gejala Awal Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang memerlukan perhatian serius karena dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan tepat. Gejala awal DBD dapat bervariasi tergantung pada usia pasien, tetapi ada beberapa tanda yang umumnya muncul pada fase awal penyakit ini. Berikut gejala utama yang sering dijumpai adalah:

1. Demam Tinggi Mendadak

Salah satu gejala yang paling umum dari DBD adalah demam yang tinggi dan mendadak. Pasien seringkali mengalami lonjakan suhu tubuh yang tiba-tiba, yang dapat mencapai 40 derajat Celsius atau lebih. Demam yang tinggi ini seringkali diiringi oleh gejala lain seperti menggigil dan kelemahan tubuh secara umum.

BACA JUGA:Karanglewas Rawan Demam Berdarah yang Patut Diwaspadai

BACA JUGA:Inilah 5 Tanda-tanda Awal Demam Berdarah Dengue (DBD)

2. Sakit Kepala Parah

Gejala lain yang sering dirasakan oleh penderita DBD adalah sakit kepala yang parah. Sakit kepala ini biasanya terasa berat dan menyerang secara tiba-tiba. Pasien mungkin merasakan tekanan atau nyeri yang meluas di area kepala, kadang-kadang disertai dengan rasa mual atau pusing.

3. Nafsu Makan Berkurang

Salah satu gejala umum dari DBD adalah penurunan nafsu makan. Pasien seringkali kehilangan selera makan dan merasa kenyang lebih cepat dari biasanya. Penurunan nafsu makan ini dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan dalam waktu singkat.

4. Nyeri Otot dan Sendi yang Parah

Penderita DBD sering mengalami nyeri otot dan sendi yang parah. Nyeri ini dapat dirasakan di seluruh tubuh, dan terkadang bisa begitu intens sehingga membuat penderita sulit untuk bergerak atau melakukan aktivitas sehari-hari. Nyeri ini juga sering kali menjadi salah satu gejala yang menonjol pada fase awal penyakit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: