Mengisi Oli Berlebihan, Apakah Membuat Mesin Lebih Awet atau Malah Merusak?
Dampak Mengisi Oli Berlebihan-Freepik-
RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Tidak dapat disangkal bahwa oli merupakan salah satu komponen yang paling vital bagi kendaraan bermotor Anda. Penggantian oli mesin secara teratur adalah suatu keharusan, dan Anda juga harus memperhatikan jumlah oli mesin yang tepat saat mengisi.
Hal ini penting karena jika Anda mengisi oli berlebihan, akan berdampak negatif pada mesin kendaraan yang memiliki kapasitas yang berbeda.
Jadi, bagaimana cara yang tepat untuk mengisi oli mesin? Apa konsekuensi dari mengisi oli berlebihan pada kendaraan Anda? Temukan jawabannya di sini.
5 Dampak Mengisi Oli Berlebihan
Saat Anda mengisi oli mesin, anggapan bahwa semakin penuh oli yang dimasukkan, semakin optimal kinerja mesin, sebenarnya tidak benar. Hal ini karena setiap kendaraan bermotor memiliki kapasitas mesin yang berbeda-beda.
BACA JUGA:8 Cara Agar Roller Motor Matic Awet, Kuncinya di Oli
BACA JUGA:Inilah Waktu Ganti Oli Motor Matic yang Paling Efektif, Wajib Tahu!
Ingatlah bahwa mengisi oli berlebihan dapat mengakibatkan dampak buruk bagi kendaraan Anda. Untuk informasi lebih lanjut, simak penjabaran berikut ini:
1. Penurunan Kualitas Oli
Mengisi oli berlebihan dapat menurunkan kualitas oli mesin. Ruang engkol oli yang terlalu penuh akan menyebabkan genangan pada poros, meningkatkan gesekan kasar pada mesin motor Anda. Jika hal ini terjadi secara teratur, dapat menyebabkan kerusakan mesin atau keausan yang cepat.
2. Pergerakan Piston Motor Terhambat
Pengisian oli yang berlebihan juga dapat mengganggu komponen piston motor Anda. Crankshaft dan piston perlu bekerja lebih keras saat volume oli terlalu banyak. Crankshaft yang terendam oli berlebihan dapat menghambat pergerakan piston.
Piston berperan sebagai penggerak crankshaft, sehingga gangguan pada pergerakannya dapat mengakibatkan penurunan tenaga yang dihasilkan oleh mesin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: