Jenis Material Jendela Rumah Minimalis

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Dalam setiap tahap pembangunan rumah atau gedung, pemilihan material untuk fasad dan jendela merupakan keputusan krusial yang tidak boleh diabaikan. Memilih material yang tepat bukan hanya tentang estetika, tetapi juga tentang kehandalan dan keberlangsungan jangka panjang.

Material jendela bukan hanya digunakan untuk jangka pendek, tetapi idealnya, pemilik rumah atau gedung menginginkan material yang dapat bertahan untuk jangka waktu yang sangat lama. Oleh karena itu, pemilihan material harus mempertimbangkan kekuatan, ketahanan terhadap cuaca, dan perawatan yang diperlukan.

Jenis Material Jendela Rumah Minimalis

1. Fiberglass

Dalam dunia konstruksi dan desain, pemilihan material untuk jendela rumah minimalis memegang peranan penting dalam menciptakan tampilan estetis yang diinginkan serta memastikan kehandalan dan keberlangsungan jangka panjang. Salah satu jenis material yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir adalah fiberglass.

Fiberglass adalah bentuk serat kaca yang dibuat dari kaca cair yang ditarik menjadi serat tipis yang kuat. Karena sifatnya yang kuat dan tahan lama, fiberglass sering disebut sebagai plastik yang diperkuat dengan serat kaca. 

BACA JUGA:Jenis Atap Rumah Minimalis yang Cocok di Indonesia

BACA JUGA:Material Atap Rumah Minimalis yang Cocok di Indonesia

Serat kaca dapat diolah menjadi lembaran, disusun secara acak, atau ditenun menjadi kain, tergantung pada penggunaannya. Fiberglass dapat dibuat dari berbagai jenis kaca sebagai bahan dasarnya.

Fiberglass terbuat dari serat kaca dan resin yang diperkuat, menciptakan bahan yang sangat tahan lama dan kuat. Jendela fiberglass tidak memerlukan pengecatan ulang secara rutin karena tidak mudah memudar atau terkelupas, menghemat waktu dan biaya perawatan.

Berbeda dengan jendela kayu, fiberglass tidak rentan terhadap karat atau kerusakan akibat jamur. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang sangat baik untuk lingkungan yang lembap atau beriklim ekstrem.

Fiberglass tidak mengembang, menyusut, atau melengkung meskipun terpapar pada cuaca panas atau kondisi lingkungan yang ekstrem. Hal ini memastikan bahwa jendela tetap kokoh dan berfungsi dengan baik selama bertahun-tahun.

Salah satu keuntungan utama dari fiberglass adalah kemampuannya untuk didaur ulang. Ini berarti bahwa penggunaan fiberglass dapat membantu mengurangi dampak negatif pada lingkungan, karena bahan ini dapat digunakan kembali setelah diproses.

Sumber: