Akses Jalan Tumiyang-Karangkemiri Butuh Perbaikan

Akses Jalan Tumiyang-Karangkemiri Butuh Perbaikan

Akses ke Wisata Agro Penginyongan dari Jalan Desa Tumiyang-Karangkemiri butuh perbaikan.-Yudha Iman Primadi/Radar Banyumas-

BANYUMAS, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tumiyang, Kecamatan Pekuncen memohon pada Pemkab Banyumas agar jalan Tumiyang-Karangkemiri yang menjadi akses ke berbagai lokawisata diperbaiki, karena kondisinya rusak parah.

Anggota BPD Desa Tumiyang, Widi Purwoko mengatakan, aspal jalan Tumiyang-Karangkemiri hancur. Padahal akses tersebut adalah jalan menuju lokawisata Curug Cipendok, Wisata Agro Karang Penginyongan, Germanggis, serta Balai Besar Ternak Unggul dan Hijauan Makanan Ternak (BBTU HPT) Baturraden Unit Manggala Desa Karangtengah Cilongok.

Kondisi jalan rusak parah sejak tahun 2022. BPD Desa Tumiyang tidak mengetahui pasti jalan tersebut menjadi kewenangan dari kabupaten atau provinsi.

"Mohon untuk diperhatikan pengaspalan atau perbaikan jalan tersebut," katanya.

BACA JUGA:Hujan Lebat Selama 4 Jam, Akibatkan Longsor Tutup Jalan Kabupaten di Sumbang Banyumas

BACA JUGA:Ruas Jalan Alternatif Purbalingga-Banjarnegara Rusak

Merespon permohonan tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Banyumas, Kresnawan Wahyu Kristoyo, ST MSi menjelaskan secara keseluruhan jalan Tumiyang-Karangkemiri perlu ada peningkatan. Minimal untuk penanggulangan sementara agar jalan tidak membahayakan masyarakat dapat dilakukan pemeliharaan di spot-spot kerusakan jalan.

"Peningkatan jalan insya Allah sesuai program Penjabat (Pj) Bupati Banyumas untuk infrastruktur akan kita lakukan di tahun 2025," terang dia.

Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro, S.STP MSi menyampaikan, tahun 2024 Pemkab Banyumas fokus untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem dan pada tahun 2025 akan diselesaikan semua terkait persoalan infrastruktur. Dirinya memohon doa dan dukungan karena untuk menyelesaikan program-program tersebut, Pemkab Banyumas membutuhkan anggaran  yang besar. Persoalan jalan, jembatan, irigasi dan sebagainya benar-benar akan dibereskan pada tahun depan.

"Jika desa menanyakan terkait infrastruktur maka saya jawab untuk tahun 2024 baru pada tahap menambal jalan yang bolong. Peningkatan jalan dan perbaikan jalan secara menyeluruh insya Allah akan kita bereskan tahun 2025," katanya. (yda)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: