534 TPS di Banyumas Dipetakan Rawan Bencana Banjir dan Longsor

534 TPS di Banyumas Dipetakan Rawan Bencana Banjir dan Longsor

Petugas KPPS  (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) dibantu BPBD mengangkut kotak suara yang sudah dibungkus plastik keatas perahu karet, untuk dievakuasi ke tempat sementara. Simulasi penanganan bencana saat penyelenggaraan pemilu dilaksanakan KPUD B-DIMAS PRABOWO/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.CO.ID - Kondisi cuaca ekstrem yang tidak menentu di Kabupaten Banyumas berpotensi menimbulkan terjadinya serangkaian bencana tanah longsor, banjir dan angin puting beliung. 

Dalam rangka kesiap-siagaan menghadapi masa coblosan Pemilu 2024, sebanyak 534 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Banyumas dipetakan rawan terdampak bencana seperti banjir dan tanah longsor. 

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyumas Rofingatun Khasanah menjelaskan, TPS yang rawan terdampak bencana di Banyumas terletak di 12 Kecamatan.

BACA JUGA:Diduga Hendak Mencari Udara Segar, Ibu Rumah Tangga di Rawalo Tewas Terserempet KA

"Ada sekitar 8 persen TPS di Banyumas yang rawan bencana dari total 5.587 TPS. Sebanyak 441 rawan banjir dan 93 rawan tanah longsor," ungkap Ketua KPU, Senin (29/1/2024). 

Sebanyak 441 TPS rawan terdampak bencana banjir dan 93 rawan terdampak tanah longsor.

Dijelaskan, untuk kesiap-siagaan dan antisipasi pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas. 

BACA JUGA:Mayat Laki-laki Tanpa Identitas Ditemukan di Saluran Irigasi Kelurahan Karangsentul

"Kemarin kami sudah melakukan koordinasi dengan BPBD untuk menyelaraskan standar operasional prosedur terkait penyelamatan logistik," jelas anggota KPU Banyumas Divisi Teknis Penyelenggaraan, Sidiq Fathonikata Thoni.

Menurutnya, jika bencana tersebut terjadi diharapkan anggota Kelompok Penyelanggara Pemungutan Suara (KPPS) bertanggungjawab untuk menyelamatkan logistik pemilu.

"Untuk penyelamatan logistik dilakukan KPPS dan untuk penyelamatan jiwa serta harta benda akan dilakukan tim BPBD," bebernya. 

BACA JUGA:Banyak KBWU Dinhub Belum Uji Berkala

Sebelumnya, KPU juga telah melakukan simulasi pencoblosan di daerah rawan banjir seperti di Desa Gebangsari Kecamatan Tambak Kabupaten Banyumas, Minggu (28/1/2024).

"Simulasi melibatkan 290 pemilih riil sesuai daftar pemilih tetap (DPT) di TPS 6 Desa Gebangsari. Di desa tersebut total ada 11 TPS, seluruhnya rawan banjir," tutup Thoni. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: