Puluhan Rumah di Jetis, Cilacap Rusak Akibat Angin Kencang
Angin kencang merusak rumah warga di Desa Jetis, Kecamatan Nusawungu.-BPBD Cilacap untuk Radarmas-
CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Hujan deras dan angin kencang pada Selasa (23/1/2024) pagi, menyebabkan puluhan rumah di Desa Jetis, Kecamatan Nusawungu mengalami kerusakan.
Kepala TU UPT BPBD Kroya, Mijan mengatakan, kejadian tersebut terjadi di Dusun Mertangga RT 005 RW 01 dan RT 006 RW 01 Desa Jetis.
"Ada 19 rumah yang terdampak di RT 005, sebagian asbes rumahnya pecah dan ambrol kemudian beberapa kayu juga tumbang. Kemudian empat rumah di RT 006 ambrol, mengalami kerusakan cukup parah," kata Mijan.
Saat ini, sebagian batang pohon tumbang dan rumah yang mengalami kerusakan dilakukan kerja bakti dan telah dievakuasi. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.
BACA JUGA:PSCS Cilacap Raih Kemenangan di Laga Kandang, Tekuk Persekat Tegal dengan Skor 1 - 0
BACA JUGA:Lempari Batu Bus Persekat Tegal, Dua Orang Pelaku Diamankan Polisi
"Kerugian yang baru didata mencapai Rp 20 juta. Karena masih ada yang belum didata kemungkinan akan bertambah," ujarnya.
Pihaknya juga sudah menyarankan Pemerintah Desa untuk memberitahu warga, untuk memotong atau memangkas pohon pohon yang tinggi yang dirasa membahayakan pemukiman atau rumah warga.
"Saat itu memang sedang sering hujan disertai angin kencang. Masih banyak juga pepohonan tinggi yang dekat dengan pemukiman rumah warga, jadi perlu diperhatikan," kata dia.
Sementara itu Prakirawan Cuaca BMKG Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Rendi Krisnawan mengatakan, potensi cuaca ekstrem berpeluang terjadi tiga hari ke depan hingga 25 Januari 2024.
"MJO berada di Kuadran 5 (Maritime Continent) yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia. Kemudian labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal diamati di Jawa Tengah," katanya.
Kondisi tersebut, katanya menyebabkan peningkatan potensi cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas sedang - lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang. (ray)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: