KAI Daop 4 Semarang Pastikan Kecelakaan KA di Bandung Tak Pengaruhi Aktivitas Kereta di Wilayahnya

KAI Daop 4 Semarang Pastikan Kecelakaan KA di Bandung Tak Pengaruhi Aktivitas Kereta di Wilayahnya

Aktivitas dan operasional di Stasiun Tegal masih normal dan tidak terganggu meski ada kecelakaan KA di Bandung.-Disway Jogja-

RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Kecelakaan yang menimpa KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung Raya di kilometer 181+700 pada petak jalan antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka, Kabupaten Bandung, pada Jumat (5/1/2024), tidak berdampak pada aktivitas di Daop 4 Semarang.

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang memberikan jaminan kepada pelanggannya bahwa tidak ada dampak operasional yang mempengaruhi stasiun-stasiun di wilayahnya.

Franoto Wibowo, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, menyatakan bahwa di wilayah Daop 4 Semarang tidak ada gangguan pada operasional KA akibat kejadian tersebut.

Ia menjelaskan bahwa jalur rel antara Haurpugur dan Cicalengka saat ini tidak dapat dilalui sementara waktu karena kecelakaan ini. Jalur tersebut merupakan bagian dari jalur kereta api lintas selatan yang menghubungkan Bandung menuju Kroya, Yogyakarta, dan Solo.

BACA JUGA:Catat! Inilah Daftar Perjalanan Kereta Api yang Batal Akibat Tabrakan KA Turangga dengan KA Commuterline

BACA JUGA:Mulai Besok, KA Turangga dan KA Joglosemarkerto Akan Kembali Dioperasikan

Dia juga menjelaskan bahwa di wilayah jalur utara, yang salah satunya termasuk wilayah Daop 4 Semarang, tidak terdapat dampak gangguan atau keterlambatan pada KA. 

Saat ini, KAI sedang berupaya untuk mengevakuasi penumpang yang berada di dua Kereta Api yang mengalami kecelakaan. Selanjutnya, upaya yang akan dilakukan oleh KAI adalah mengevakuasi dua rangkaian kereta api dan melakukan perbaikan pada jalur rel yang mengalami kerusakan.

Bowo menyatakan bahwa untuk perjalanan KA yang akan melintas di wilayah Haurpugur-Cicalengka, KAI akan menerapkan rekayasa pola operasi dengan menggunakan rute memutar dan pengalihan melalui angkutan lain. 

KAI akan melakukan penyelidikan bersama KNKT untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Rincian tambahan terkait insiden ini akan diumumkan pada kesempatan berikutnya.

BACA JUGA:8 Penyebab Kecelakaan Kereta Api, Paling Sering Terjadi!

BACA JUGA:Daop 5 Purwokerto Minta Maaf, Delapan Perjalanan Kereta Api Terganggu Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka.

"Sementara untuk update penumpang di masa Posko Angkutan Nataru 2023/2024, di wilayah Daop 4 Semarang selama 15 hari yang dimulai tanggal 21 Desember 2023 hingga 4 Januari 2024 terdapat sebanyak 349.365 pelanggan atau rata-rata 23.291 pelanggan per hari yang menggunakan moda transportasi kereta api," jelasnya.

Sementara untuk penggunaan kursi selama periode 5 hingga 7 Januari 2024, tingkat huniannya rata-rata baru mencapai 49 persen dari total kapasitas tempat duduk yang tersedia, yaitu sebanyak 60.207 kursi atau sekitar 20.069 kursi per hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: