SMP Negeri 2 Maos Adakan Gerakan Literasi Sekolah Bangkit, Bupati Sebagai Bapak Literasi

SMP Negeri 2 Maos Adakan Gerakan Literasi Sekolah Bangkit, Bupati Sebagai Bapak Literasi

CILACAP - Sebagai upaya meningkatkan literasi dalam dunia pendidikan, SMP Negeri 2 Maos mengadakan Gerakan Literasi Sekolah Bangkit tingkat Kabupaten Cilacap. Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, Rabu (24/11/2021). Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas P dan K Cilacap Sadmoko Danardono, Kepala SMP Negeri 2 Maos Edy Sukamto, Camat Maos Trias Handayani, Ketua PGRI Cilacap Sutikno, ketua komda se kab Cilacap, Ketua MGMP TK kabupaten Cilacap,ketua MKKS Kabupaten Cilacap,Ketua HPBI ,kepala sekolah se komda Maos,komite sekolah, unsur Forkopimcam Maos serta para staf dan siswa siswi SMP Negeri 2 Maos, dan tamu undangan yang lain Kegiatan diawali dengan penanaman pohon yang dilakukan oleh Bupati Cilacap, Kepala Dinas P dan K serta Camat Maos. Acara dibuka dengan pembacaan parade puisi untuk Bupati Cilacap serta story telling dari siswa siswi SMP Negeri 2 Maos. Dalam sambutannya, Kepala SMP Negeri 2 Maos, Edy Sukamto, S.Pd, M.Pd mengatakan, meski kegiatan literasi di sekolah sempat terhambat dikarenakan adanya pandemi Covid-19, namun sudah saatnya untuk mengembalikan semangat membaca dan menulis bagi para siswa dan siswi di sekolah. “Meski hampir 2 tahun lamanya terhambat akibat pandemi Covid-19 serta asih banyak sekolah yang belum menerapakan literasi secara maksimal, maka kini saatnya bangkit dan kembali dengan Gerakan Literasi Sekolah Bangkit yang harapannya Bupati Cilacap selaku Bapak Literasi Cilacap dapat terus membimbing dan mengarahkan,” kata Edy. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap, Sadmoko Danardono mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan budaya literasi di Kabupaten Cilacap. Apalagi di tahun 2022 ditargetkan satu anak sekolah tingkat SD wajib membaca 1 buku dalam satu bulan. Sedangkan tingkat SMP 2 buku dalam satu bulan. "Kewajiban tersebut akan kita disosialisasikan. Sehingga tahun depan kita tingkatakan dengan kewajiban ini (membaca) kita mengurangi anak-anak kita bermain handphone. Dan harapannya mereka menjadi orang cerdas otak dan akhlaknya, intinya menjadi pelajar pancasila," kata Sadmoko. Sementara, Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji menuturkan, ia sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Selain itu, dengan Gerakan Literasi Sekolah Bangkit dapat mempersiapkan next young generation dengan cara terapkan budaya membaca buku kepada anak–anak penerus masa depan Kabupaten Cilacap. "Semua ilmu itu dari literasi, literasi adalah sumbernya ilmu untuk menyiapkan anak ke depan. Kegiatan ini juga tentunya selaras dengan program Pemerintah Kabupaten Cilacap yakni Cilacap Cerdas Dengan Memberdayakan Perpustakaan melalui gerakan Cilacap Gemar Membaca," tutur Bupati. Bupati berharap, ke depan budaya literasi jangan hanya sampai disini saja. Namun sekolah-sekolah dapat terus memperbaiki budaya literasi dalam dunia pendidikan. Tentunya, kegiatan literasi di SMP Negeri 2 Maos dapat terus berjalan dengan maksimal. https://radarbanyumas.co.id/cilacap-mendapatkan-predikat-kabupaten-layak-anak/ "Anak–anak ini dikasih budaya, budaya baca. Tetapi jangan hanya membaca (pesan) WhatsApp, baca buku. Kalau sudah mau baca berarti dia mau maju, anak ini berarti punya masa depan. Maka dibudayakan dulu. Harapannya budaya literasi akan terus diperbaiki untuk kedepannya,” ucapnya. Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penanaman pohon di lingkungan SMP Negeri 2 Maos. Serta pengukuhan Bupati Cilacap sebagai anggota K’Gum serta launching buku antologi Berjudul Kilas Berkas Menuju Pentas Karya guru guru SMPN 2 Maos dan karya siswa dengan Pembimbing dan Pelatih Daryanto, S.Pd.,M.Pd Guru Motivator Literasi Jawa Tengah yang juga sebagai guru di SMP N 2 Maos, Acara ditutup dengan menyaksikan Pameran dan Bazaar buku bersama Bupati Cilacap . (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: