Banyumas Tiga Besar Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba di Jateng, ASN di Banyumas Lakukan Tes Urine

Banyumas Tiga Besar Peredaran Gelap dan Penyalahgunaan Narkoba di Jateng, ASN di Banyumas Lakukan Tes Urine

Sejumlah ASN saat menjalani tes urine di Pendopo Si Panji Purwokerto, Selasa (21/11/2023).-AHMAD ERWIN/RADARMAS-

PURWOKERTO, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Menempati urutan ketiga tertinggi, dalam kasus peredaraan gelap dan penyalahgunaan Narkoba di Provinsi Jawa Tengah (Jawa Tengah). Sejumlah ASN di lingkungan Pemkab Banyumas dilakukan tes urine, Selasa (21/11/2023). 

Tes urine dilaksanakan secara random atau acak kepada para ASN, hal itu sebagai bentuk komitmen pencegahan penyalahgunaan narkoba. 

Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah, Brigjend Pol Agus Rohmad mengatakan, peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di Banyumas berada di poisisi ketiga setelah Semarang dan Surakarta. 

"Banyumas, rangking 3 peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba. Oleh karena itu kita ingin membangun komitmen bersama pencegahan penyalahgunaan narkoba di Indonesia," katanya di Pendopo si Panji. 

BACA JUGA:281 Madrasah di Banyumas Deklarasi Ramah Anak, Bersahabat Lingkungan dan Bebas Narkoba

BACA JUGA:Nekat Edarkan Obat Berbahaya, Wanita Hamil 8 Bulan di Cilongok Banyumas Diringkus Sat Resnarkoba

Untuk mendukung hal itu, sehingga dilaksanakan tes urine kepada para ASN di lingkungan Pemkab secara acak.

Sementata itu, Pj Banyumas Hanung Cahyo Saputro mengatakan, mendukung kegiatan pelaksanaan cek urine tersebut. 

Pihaknya juga akan menggelar sosialisasi anti narkoba dan deteksi dini ke desa-desa dan sekolah-sekolah. 

"Kita akan mengkampanyekan ke tingkat desa. Karena sebelumnya kita muter ke sekolah tentang bahaya bullying, nanti akan sekaligus bahaya narkoba juga," ungkapnya. (win)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: