Dindik Banyumas: Peserta Didik Tak Perlu Khawatirkan Ijazah Pendidikan Kesetaraan

Dindik Banyumas: Peserta Didik Tak Perlu Khawatirkan Ijazah Pendidikan Kesetaraan

Kadindik Irawati saat memberikan penjelasan. Ali Ibrahim/Radar Banyumas PURWOKERTO - Sebanyak 1.685 lembar blanko ijazah pendidikan kesetaraan (program Kejar Paket A, B dan C) di Banyumas. Ijazah sudah dibagikan ke masing-masing lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan. Setelah disi dengan data peserta didik oleh pihak lembaga, blanko tersebut selanjutnya dibagikan ke masing-masing peserta didik. Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Irawati menjelaskan, dari jumlah tersebut, untuk program Paket A sebanyak 73 lembar, Paket B 388 lembar dan program Paket C sebanyak 1.224 lembar. Terkait kekhawatiran sebagian pihak tentang keberadaan ijazah program pendidikan kesetaraan, ia menegaskan, para peserta didik tidak perlu khawatir. Pasalnya kedudukan ijazah pendidikan kesetaraan pada dasarnya sama dengan ijazah pada jenjang pendidikan formal. "Ijazah kesetaraan ini sama seperti ijazah sekolah formal lainnya," katanya. Jumlah tersebut, katanya, sesuai dengan jumlah peserta didik yang lulus tahun ini. Mereka berasal dari sebanyak 29 lembaga penyelenggara pendidikan kesetaraan, baik Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) maupun Sanggar Kegiatan Belajar (SKB). https://radarbanyumas.co.id/pembelajaran-daring-diminta-jangan-membebani-siswa-kadindik-titikberatkan-pembelajaran-karakter/ Sementara dalam pengisian data siswa pada blanko ijazah, pihaknya mengimbau agar dilakukan dengan kehati-hatian. Pasalnya ijazah merupakan dokumen negara, sehingga kalau terjadi kesalahan proses penggantiannya harus melalui prosedur yang ada. "Sebelum diisi sebaiknya apa yang akan ditulis dikonsep dulu. Kalau konsepnya sudah benar baru proses pengisian pada ijazah yang asli," terangnya. Dia mengatakan, blanko ijazah peserta didik program pendidikan kesetaraan baru-baru ini dibagikan lantaran proses pengiriman dari Kemendikbud juga belum lama. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: