Di Salatiga, 28.402 Pelajar dapat Subsidi Kuota Internet, Walikota: Diambilkan dari BTT

Di Salatiga, 28.402 Pelajar dapat Subsidi Kuota Internet, Walikota: Diambilkan dari BTT

Grafis: Ibnu/Jawa Pos Radar Semarang SALATIGA – Pemkot Salatiga mengalokasikan dana Rp 2,4 miliar untuk subsidi membeli kuota internet selama pembelajaran jarak jauh (PJJ). Bantuan tersebut akan diberikan mulai Agustus 2020 ini. Wali Kota Salatiga Yuliyanto berharap bantuan tersebut bisa membantu meringankan orang tua siswa selama pandemi Covid-19. Dikatakan, pos anggaran subsidi berasal dari Belanja Tak Terduga (BTT). “Dana BTT masih ada sisa, dialihkan untuk subsidi siswa dalam PJJ ini tidak ada masalah,” terang wali kota dikutip dari radarsemarangjawapos.com. Yuliyanto mengungkapkan, bantuan akan diberikan untuk seluruh siswa. Baik sekolah negeri maupun swasta. “Nanti setelah aturan dan teknisnya selesai, langsung diberikan kepada siswa,” imbuh Yuliyanto. Pemberian subsidi rencananya berlangsung hingga pembelajaran tatap muka memungkinkan dilaksanakan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga Yuni Ambarwati menyampaikan, bantuan sosial untuk subsidi kuota internet diberikan bagi siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). “Sesuai juknis, bantuan itu bisa untuk membeli kuota bagi siswa,” ungkapnya. https://radarbanyumas.co.id/dana-bos-bisa-digunakan-untuk-membeli-kuota-dana-bos-sd-rp-900-ribu-per-anak-dan-smp-rp-11-juta-per-anak/ Yuni mengungkapkan, dari verifikasi awal jumlah siswa SD Negeri yang akan menerima bantuan sebanyak 11.707 orang dan siswa SD Swasta 5.203 orang. Total 16.910 siswa. Sementara siswa SMP Negeri ada 7.053 orang dan siswa SMP Swasta 3.049 orang. Total 10.102 siswa. Terakhir, siswa Pusat Kegiatan Belajar Belajar Masyarakat (PKBM) Negeri ada 192 orang dan PKBM Swasta 1.198 orang dengan total 1.390 siswa. ”Total semua penerima bantuan kuota ada 28.402 siswa untuk rencana awal, nanti diverifikasi lagi,” ungkapnya. Besarnya subsidi untuk siswa SD adalah Rp 75.000. Sementara siswa SMP dan PKBM mendapat Rp 100.000. (sas/zal/bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: