115 Guru Banyumas Menunggu Penempatan PPG

115 Guru Banyumas Menunggu Penempatan PPG

PURWOKERTO-Tahun ini 2018 ini sebanyak 115 guru di Kabupaten Banyumas mendapatkan kesempatan mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Namun begitu, mereka masih menunggu lokasi penempatan lokasi PPG. Kabid Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (PGTK) Dinas Pendidikan (Dindik) Banyumas, Edy Rahardjo mengatakan, pihaknya masih meunggu informasi lokasi PPG dari LPMP (Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan) di Semarang. DIkatakannya, lembaga tersebut yang akan menentukan di mana para guru akan mengikuti PPG. Meski demikian, kegiatan PPG akan berlangsung di Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) atau perguruan tinggi yang sudah ditunjuk pemerintah. Oleh karena itu, lokasi kegiatan PPG dari para guru tersebut kemungkinan akan berbeda- beda, tergantung dari LPMP. Edy melanjutkan, jika lokasi kegiatan PPG sudah diinformasikan, mereka bakal meninggalkan tugas sementara sebagai pendidik di sekolah. Kegiatan tersebut akan berlangsung selama lima bulan, sehingga mengharuskan mereka untuk meninggal sekolah. Data Dindik menyebutkan, 115 guru ini, rinciannya 32 guru TK, 41 guru SD dan sebanyak 42 guru SMP. Sementara agar kegiatan pembelajaran di sekolah tetap berjalan, para kepala sekolah yang ditinggalkan, diminta untuk memaksimalkan guru yang ada sebagai pengganti guru yang mengikuti PPG. Ia menegaskan, sekolah tidak boleh mengangkat guru lagi, tetapi cukup memberdayakan guru yang sudah ada. Edy menambahkan, tahun ini pemerintah menyediakan kuota PPG sebanyak 70 ribu orang. Dari jumlah kuota tersebut, 20 ribu orang di antaranya akan mendapatkan bantuan biaya kegiatan PPG dari pemerintah. Adapun sisanya sebanyak 50 ribu orang, didanai dari APBD Provinsi, APBD Kabupaten maupun satuan pendidikan. "Kalau yang 115 orang ini sudah masuk kuota 20 ribu, jadi dibiayai pemerintah," pungkasnya. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: