Tak Ada Tanggul Pembatas di Sungai Cijurey, Gedung SDN 1 Deyeuhluhur, Cilacap, Terancam
Dua orang siswi SD N 1 Deyeuhluhur, Cilacap dan seorang guru tampak berada dibibir Sungai Cijurey yang tak memiliki tanggul pembatas, Senin (9/10/2023).-Taslim Indra untuk Radarmas-
CILACAP, RADARBANYUMAS.DISWAY.ID - Kondisi gedung SD N 1 Deyeuhluhur, Kabupaten CILACAP, yang berbatasan langsung dengan bibir Sungai Cijurey, dinilai membahayakan para siswa. Sebab, sungai tidak ada pagar pembatas serta tanggul sungai
Kondisi tersebut menuai kekhawatiran dari pihak sekolah maupun dari orang tua siswa. Pasalnya, mereka kerap bermain di area pinggiran sungai ketika jam istirahat sehingga memerlukan pengawasan.
"Gedung kami berbatasan langsung dengan bibir Sungai Cijurey tanpa pembatas. Bahkan tidak terdapat talud atau tanggul," kata Kepala SDN 1 Deyeuhluhur, Tardo ketika dikonfirmasi pada Senin (9/10/2023).
Lebih lanjut Tardo mengatakan, 3 tahun lalu pada saat musim hujan terdapat 2 ruang yang ambruk terseret longsor akibat abrasi serta aliran sungai yang meluap. Dan sudah dilakukan penanganan dengan pembronjongan pada bagian bibir sungai yang mengalami longsor.
BACA JUGA:Ada Bangunan Pemecah Gelombang di Pantai Ayah, Jadi Kendala Nelayan Jetis, Cilacap, Saat Melaut
"Tapi pembronjongan idak disertai dengan pembangunan talud atau tanggul. Padahal jarak bangunan dengan sungai hanya sekitar 1 meter saja," lanjutnya.
Menurutnya, saat musim penghujan dapat dipastikan sungai meluap hingga mengenai bangunan gedung sekolah, dan dikhatirkan akan membahayakan para siswa serta mengganggu kegiatan belajar mengajar.
"Kami berharap kepada dinas terkait agar ada pembangunan talud atau tanggul sepanjang 40 meter, dengan ketinggian sekitar 4 meter. Untuk menghindari luapan air dari Sungai Cijurey," pungkasnya. (jul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: