Banjarnegara Mulai Dilanda Bencana Kekeringan, BPBD dan PMI Distribusikan Air Bersih

BANJARNEGARA, RADAR BANYUMAS - Musim kemarau tahun ini membuat sejumlah mata air di wilayah selatan Banjarnegara mengering, dan berdampak pada bencana kekeringan. Akibatnya sejumlah warga mengalami kesulitan air bersih. Untuk itu BPBD dan PMI Banjarnegara mulai mendistribusikan air bersih untuk masyarakat

Distribusi air bersih ini dilakukan oleh BPBD Banjarnegara bersama dengan PMI Kabupaten Banjarnegara untuk membantu masyarkat yang kekurangan air bersih seperti di wilayah Desa Jalatunda, Kecamatan Mandiraja, Desa Petir, dan Desa Kaliajir, Kecamatan Purwanegara. 

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Banjarnegara, Andry Sulistyo mengatakan, bantuan 10 ribu liter air bersih dikirim ke Desa Jalatunda. Menyasar sekira 121 KK dengan jumlah jiwa mencapai 700 orang.

"Bersama dengan PMI, kami mengirimkan air bersih dengan dua tangki air yang langsung diserahkan pada masyarakat," ujarnya, Jumat (1/9/2023).

BACA JUGA:Dampak Kekeringan di Banyumas Berpotensi Masih Akan Meluas, Puncak Kemarau Diperkirakan November

BACA JUGA:Ribuan Warga Berebut Apem Yaa Qowiyyu dari Ganjar

Beberapa desa yang sudah mengajukan permintaan droping air bersih di antaranya wilayah Desa Kaliajir dan Desa Petir, Kecamatan Purwanegara, serta Desa Jalatunda, Kecamatan Mandiraja.

Desa yang terdampak bencana kekeringan ini telah mendapatkan layanan distribusi air bersih, baik dikirim langsung menggunakan truk tangki milik BPBD maupun PMI Kabupaten Banjarnegara. (jud)

Sumber: