PIH Untuk Pembuatan dan Finishing Kapal
Setelah Bertahun-Tahun Mangkrak CILACAP-Pasar Ikan Higienis (PIH) yang selama bertahun-tahun mangkrak, akhinrya disewakan kepada pabrik kapal nelayan, sport dan wisata untuk proyek pembuatan 50 unit kapal nelayan dan puluhan kapal wisata serta olahraga. Kegiatan sudah mulai sejak beberap hari lalu. Menurut Asisten Manager PT Anang Craftindo Group, Untung Nur Santoso, pihaknya menyewa lokasi PIH yang tidak ditempat untuk kegiatan pembuatan kapal yang dipesan pemerintah. Karena melihat PIH yang mangkrak dan lokasi parkirnya cukup luas, sehingga perusahaannya mengajukan penawaran untuk menyewa selama 3 bulan kerja. DIMANFAATKAN : PIH yang bertahun-tahun mangkrak saat ini disewa oleh sebuah perusahaan untuk pembuatan dan finishing kapal nelayan. DARYANTO/RADARMAS “Kami sudah bertemu dan secara resmi kita sudah ada kesepakatan, sehingga kami langsung kerja setelah melakukan proses pembersihan beberapa hari,”kata dia kepada Radarmas, Jumat (20/10). Dia menjelaskan, ada tiga truk sampah rumah tangga yang harus dikeluarkan sebelum produksi dimulai. Hal itu dilakukan supaya semua sudut ruangan dan halaman dapat dimanfaatkan. Sebab untuk menggarap puluhan perahu nelayan jenis KKP 5 GT, perahu naga, perahu wisata dan juga perahu jenis lainnya. “Diharapkan tiga bulan ke depan, yakni pertengahan Januari 2018, semua kapal sudah dapat diselesaikan pekerjaannya. Karena itu kami butuh lokasi yang luas namun juga terlindung,”ujarnya. Sebab pengerjaan perahu di musim penghujan akan banyak kendala cuaca, sehingga perlu lokasi yang ada pelindungnya. Karena itu ketika melihat PIH tidak digunakan, maka perusahaan melakukan pengajuan untuk menyewanya. “Meski tiga bulanan, namun kalau ada tambahan pekerjaan tentu akan diperpanjang. Yang penting ini bisa jalan dahulu,”jelasnya. Saat ditanya berapa tenaga kerja yang dilibatkan, Untug mengaku untuk tenaga ahlinya memang ada 70 orang. Sedangkan tenaga kerja lainnya, dapat menyerap tenaga ahli maupun masyarakat sekitar. “Mudah-mudahan bisa lancar, sehingga sewanya juga bisa lebih lama dan jikabanyak pekerjaan maka secara tidak langsung juga membutuhkan tenaga yang lebih banyak,”ujarnya. Camat Cilacap Selatan, Drs Agung Widodo MSi mengataan, , dengan disewanya PIH untuk finishing kapal setidaknya mengurangi lokasi yang mangkrak di wilayah Cilacap Selatan. Di aberharap mudah-mudahan juga itu bisa seterusnya. “Yang penting ada kegiatan yang dapat memanfaatkan gedung yang dulu direncanakan untuk pasar ikan,”kata dia.(yan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: