Rukun, Umat Non Muslim Amankan Salat Id dan Bantu Potong Hewan Kurban

BANYUMAS-Toleransi dan kebersamaan antar umat beragama terus dilestarikan oleh warga Desa Banjarpanepen Kecamatan Sumpiuh termasuk pada Kamis (29/6) dalam momen hari raya Idul Adha 1444 Hijriyah.

Di mulai dari umat non muslim melakukan pengamanan dalam pelaksanaan salat Id di masjid. Meski diguyur hujan, umat Islam tetap berangkat dan menunaikan ibadah.

Tokoh Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Turimin menyampaikan mengajak warga untuk selalu bertoleransi antar umat beragama dalam kehidupan sehari-hari termasuk dalam perayaan hari raya umat Islam.

"Setelah pengamanan saat salat Id, dilanjutkan membantu dalam pemotongan hewan kurban," terang Turimin.

BACA JUGA: Lansia Bakal Terima Bansos Permakanan Lagi

Keberagaman agama berkembang di Desa Banjarpanepen. Bahkan dalam satu keluarga besar terdapat perbedaan keyakinan agama. Hal tersebut menjadi salah satu akar kerukunan antar umat beragama.

Usai salat Id, umat non muslim berbaur di komplek rumah Kasiyo, warga RT 2 RW 4 yang berkurban kambing. Tidak hanya Penghayat Kepercayaan, ada juga umat Budha.

Dikatakan Turimin antar umat beragama sigap untuk saling bantu membantu dalam kegiatan. Sehingga, meski berbeda keyakinan tetap rukun.

BACA JUGA: Diguyur Hujan, Salat Idul Adha Pindah di Convention Hall Komplek Menara Pandang

"Daging kurban dibagikan untuk umum, tidak hanya khusus umat Islam," jelas Kasiyo.

Ketika hari raya Idul Adha, di Desa Banjarpanepen terutama di lingkungan RT 2 RW 4 warga non muslim mendapatkan bagian daging kurban.

"Sudah biasa membantu saat ada umat Islam yang kurban," ujar Doni, umat Budha. (fij)

Sumber: