Load Factor Bus Trans Jateng Tercapai, Belum Butuh Tambahan Armada

PURBALINGGA, RADARBANYUMAS.CO.ID- DPC Organda Kabupaten Purbalingga, menerima informasi jika indikator keterisian penumpang (load factor) Bus Rapid Transit (BRT) Trans Jateng, sudah memenuhi. Yaitu kisaran 70 persen sampai 110 persen. Hanya saja sangat fluktuatif.

Ketua DPC Organda Kabupaten Purbalingga Karyono menjelaskan, jika akan ada penambahan armada Bus Trans Jateng belum tahun ini. Karena armada dinilai masih bisa memenuhi kebutuhan penumpang.

"Ukuran penambahan armada jika tiap hari loadfactor penumpang sudah 100 persen dan stabil. Saat ini masih berubah- ubah, tertinggi 100 persen. Pernah 110 persen, hanya pada momen tertentu, tidak setiap hari," katanya, Senin 19 Juni 2023 siang.

Ia menjelaskan, ketika ada rencana penambahan, harus melalui kajian yang memakan waktu tak sedikit. Sehingga tidak sebulan atau dua bulan rampung lalu unit ditambah.

BACA JUGA:Permintaan Tinggi, Harga Daging di Purbalingga Naik

"Tunggu sampai loadfactor penumpang 100 persen dan stabil setiap hari, baru dipikirkan penambahan unit Bus Trans Jateng," tambahnya.

Ia justru lebih sepakat jika pembenahan pada pelayanan BRT. Saat ini sudah baik dan kedepan kalau lebih baik lagi tidak ada salahnya.

"Untuk tarif BRT juga masih ada subsidi dari pemerintah. Kami belum tahu sampai kapan subsidi itu diberlakukan," ujarnya

Lebih lanjut dikatakan, saat ini tarif masih sama. Rinciannya, untuk tarif anak sekolah, buruh, veteran Rp 2.000 dan untuk umum Rp 4.000. Sedangkan jam operasional sampai jam 6 petang. (amr)

Sumber: