Jajanan Khas Lebaran yang Bikin Kangen Ini Wajib Dicari Saat Hari Raya
ilustrasi kue lumpur--
RADAR BANYUMAS - Hari Raya Lebaran selalu identik dengan suasana silaturahmi dan tentunya, dengan hidangan yang enak. Jajanan khas Lebaran menjadi salah satu hal yang dinanti-nantikan, terutama oleh anak-anak.
Namun, dari berbagai macam jenis jajanan, ada jenis jajanan tertentu yang biasanya bikin kangen. Jajanan ini juga menjadi hidangan yang khas pada Hari Raya Lebaran. Berikut adalah beberapa jajanan khas yang wajib dicoba saat lebaran.
Kue Kaak
Kue Kaak adalah kue tradisional dari Aceh yang terbuat dari tepung terigu dan kelapa parut. Kue ini biasanya disajikan dengan taburan wijen dan sangat cocok sebagai cemilan pada saat berkumpul bersama keluarga dan kerabat.
Kue Putu
Kue Putu juga menjadi jajanan jadul yang populer pada Hari Raya Lebaran. Kue Putu ini terbuat dari tepung beras, gula merah, dan kelapa parut yang kemudian diisi dengan gula merah. Kue Putu biasanya dimasak dalam cetakan bambu dan disajikan dengan taburan kelapa parut di atasnya.
Lupis
Lupis adalah salah satu jajanan jadul yang juga populer pada Hari Raya Lebaran. Lupis terbuat dari ketan yang diolah dengan gula dan santan, kemudian dipotong menjadi segi tiga dan disajikan dengan kuah santan dan gula merah.
Kue Lumpur
Kue Lumpur adalah salah satu jajanan khas yang sangat populer pada Hari Raya Lebaran. Kue Lumpur terbuat dari bahan-bahan yang sederhana, seperti tepung beras, santan, gula, dan telur. Kue Lumpur ini biasanya disajikan dalam bentuk bundar kecil-kecil dan diberi kismis atau gula merah di atasnya.
Bika Ambon
Bika Ambon adalah jajanan jadul yang berasal dari Ambon. Bingka Ambon terbuat dari bahan-bahan seperti tepung sagu, gula, telur, dan santan. Jajanan ini biasanya disajikan dalam bentuk bundar dengan tekstur yang lembut dan aroma yang harum.
Onde-onde
Onde-onde adalah jajanan khas yang juga menjadi jajanan jadul yang populer pada Hari Raya Lebaran. Onde-onde terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan kacang hijau yang sudah direbus dan gula merah. Jajanan ini kemudian digoreng dan disajikan dengan taburan wijen di atasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: