Setiap Tahun Ditarget Satu Seni Budaya Banyumas Masuk Anugerah Pesona Indonesia

PURWOKERTO - Setelah Ebeg masuk sebagai sepuluh besar nominasi atraksi budaya pada Anugerah Pesona Indonesia tahun 2022, ke depan Dinporabudpar Banyumas menargetkan satu seni budaya Banyumas setiap tahun masuk ke ajang bergengsi tersebut.

Sub Koordinator Pengelolaan dan Pelestarian Nilai Tradisi Dinporabudpar Banyumas, Mispan mengatakan agar tidak terlalu berat ke depab setiap tahun cukup satu seni budaya Banyumas yang diajukan untuk dapat masuk ajang Anugerah Pesona Indonesia. Dengan model penentuan melalui vote di berbagai medsos, jika tidak Mendoan, Lengger akan coba diusulkan untuk masuk Anugerah Pesona Indonesia.

BACA JUGA:Sempat Ditunda, Penetapan APBD Kabupaten Purbalingga Tahun Anggaran 2023 Akhirnya Dilaksanakan Siang Ini

"Untuk Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) setiap tahun saya berupaya sebanyak-banyaknya mengusulkan," katanya.

Diungkapkan Mispan sejak bertugas di Dinporabudpar Banyumas akhir 2017, dirinya beserta tim Dinporabudpar mampu membawa lima WBTB untuk Banyumas. Adapun Ebeg, Mendoan dan Lengger wajib secepatnya diusulkan sebagai WBTB karena juga bertebaran di kabupaten lain.

BACA JUGA:Banjir Sungai Kranji Purwokerto, Rendam Rumah di Kelurahan Kranji dan Sokanegara

"Agar tidak diakui lebih dulu oleh kabupaten lain, kita raih dulu sehingga tidak kecolongan," pungkasnya. (yda)

Sumber: