Kebutuhan Kantong Darah Naik Setelah Pandemi
![Kebutuhan Kantong Darah Naik Setelah Pandemi](https://radarbanyumas.disway.id/upload/25f2589a52fee94737d1dd28ddf4d8b1.jpg)
Donor darah di SPN Polda Jateng, Sabtu malam (29/10).-Foto Mahdi / Radar Banyumas -
PURWOKERTO - Tak dipungkiri, kebutuhan kantong darah per hari meningkat paska pandemi covid-19. Seperti disampaikan Kepala UDD PMI Banyumas, dr Winda Astuti.
"Kondisi saat ini, kebutuhan darah memang meningkat. Yang sebelumnya 180 sekarang 218," kata dia.
BACA JUGA:Besok, Trans Banyumas Berbayar, Pelajar dan Lansia Masih Gratis, Ini Tarifnya
Bahkan, sesekali PMI Banyumas mengeluarkan hingga 300 kantong dalam satu harinya. Jumlah tersebut tak hanya untuk menutupi kebutuhan yang ada di Kabupaten Banyumas saja.
"Itu juga di sekitar Banyumas," imbuhnya.
BACA JUGA:Langgar Ketertiban, Lapak PKL di Cilacap Dibongkar Satpol PP
Menurutnya, kenaikan tersebut terjadi setelah pandemi. Oleh sebab itu, kini PMI Banyumas tengah mengupayakan untuk bekerjasama dengan sekolah dan instansi lainnya untuk menyelenggarakan donor darah.
BACA JUGA:Di Banyumas, 150 Pelimpahan Porsi Haji Menunggu Giliran
"Untuk usia yang paling tinggi dalam donor darah diduduki usia 35 ke atas. Sedangkan 17 sampai 35 masih agak rendah. Ini yang akan kita dorong agar kaum milenial bersedia untuk melakukan donor darah," tandasnya. (mhd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: