Ruas Jalan Kemranjen-Tanggeran Lebih dari Seratus Lubang

Ruas Jalan Kemranjen-Tanggeran Lebih dari Seratus Lubang

UPTD PU Wilayah Sumpiuh melakukan penanganan kerusakan jalan lebih dari seratus lubang di ruas Kemranjen-Tanggeran, Selasa (25/10). Foto Fijri/Radarmas--

BANYUMAS-Unit Pelaksana Teknis Dinas Pekerjaan Umum (UPTD PU) Wilayah Sumpiuh melakukan pemeliharaan jalan ringan tambal lubang di ruas Kemranjen-Tanggeran, Selasa (25/10).

Staf Jalan UPTD PU Wilayah Sumpiuh Sultoni menceritakan penanganan ruas jalan dimulai Senin (24/10). Tambal lubang menggunakan aspal bakar.

BACA JUGA:Berhati-hati Beli Set Top Box Secara Online, Ini Kata Dinkominfo Banyumas

"Kemarin kami sedang membakar aspal, turun hujan. Aspal baru mau mendidih, api padam," cerita Sultoni di lokasi.

Sehingga, pekerjaan tambal lubang di ruas Kemranjen-Tanggeran ditunda. Dilanjutkan kembali pada Selasa ini.

BACA JUGA:Perampok di Purwokerto Dikejar Warga, Setengah Jam Kemudian Tertangkap, Uang Rp 70 Juta Nyaris Raib

UPTD mencatat terdapat lebih dari 100 titik lubang pada jalan sepanjang 4,3 kilometer. Banyaknya lubang jalan dipicu oleh kondisi aspal dan pondasi aus serta minimnya bangunan pelengkap jalan berupa drainase. Ditambah cuaca ekstrem beberapa waktu terakhir.

Cuaca yang tidak menentu menghambat pekerjaan. Sehingga, UPTD mengusulkan aspal buton ke dinas untuk tambal lubang di ruas yang membutuhkan penanganan cepat.

BACA JUGA:Pulang Dari Bank, Bawa Uang Rp 70 Juta, Warga Pasirmuncang Purwokerto Barat Nyaris Dirampok Di Depan Rumahnya

"UPTD memperoleh 1,5 ton aspal buton untuk usulan dua ruas jalan," terang Sultoni.

BACA JUGA:Banjir Rendam Obwis Ben Dina Hills Karangreja, Begini Kondisinya

Selain ruas Kemranjen-Tanggeran, aspal buton digunakan untuk ruas Sumpiuh-Karanggedang. (fij)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: