Waduh, Banyak Perajin Tempe Tidak Produksi

Waduh, Banyak Perajin Tempe Tidak Produksi

Pedagang tempe di Pasar Manis keluhkan kenaikan harga kedelai (26/9/2022)-Foto Dimas Prabowo/Radar Banyumas -

PURWOKERTO- Kebanyakan perajin tempe di Desa Pliken, tidak memproduksi tempe.

Dikarenakan harga kedelai yang terus baik. Hal itu disampaikan Pedagang Tempe di Pasar Manis Purwokerto, Nur Salim.

"Banyak yang tidak produksi, otomatis juga berhenti jualan," paparnya.

BACA JUGA:Pedagang Tidak Naikkan Harga Tempe

Nur juga mengurangi produksi tempe berdasarkan pasaran. Produksinya tergantung harian, saat kondisi pasar ramai atau sepi. Untuk pembeli saat ini bisa dibilang standar, tidak ada penurunan.

"Ramainya pembeli biasanya pas akhir pekan," tuturnya.

Per hari rata-rata Nur memproduksi tempe bungkus 200 bungkus, dan tempe mendoan 50 sampai 70 bungkus. (ely)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: