Demo Berakhir Ricuh, Pos Polisi Dibakar
Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol Endra Zulpan. (istimewa)
JAKARTA - Aksi massa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Jakarta yang digelar Senin (11/4) kemarin berakhir ricuh.
Aksi massa berakhir dengan pos polisi yang berlokasi di Pejompongan, Jakarta Pusat dibakar.
Namun diduga aksi tersebut dilakukan oleh sekelompok massa tak dikenal.
Kabar pembakaran pos polisi tersebut dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan.
“Saya sedang menuju TKP, benar itu dibakar,” kata Zulpan seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group), Senin (11/4).
Terkait hal ini, Zulpan belum bisa menyampaikan kronologi peristiwa pembakaran pos polisi tersebut maupun pihak yang diduga sebagai pelaku pembakaran.
Beredar video yang menunjukan pos polisi di Pejompongan Jakarta Pusat dibakar massa tak dikenal pada Senin (11/4), malam. Anggota Inafis dari Polda Metro Jaya melakukan olah TKP.
https://radarbanyumas.co.id/polri-demo-11-april-2022-terkendali-ini-catatannya/
Kaca jendela pos polisi pecah dan papan plang roboh di trotoar. Garis polisi terpasang di sekitar lokasi dengan pecahan kaca berserakan.
Kejadian ini hanya berselang dua jam setelah massa demo 11 April membubarkan diri dari Jalan Gatot Subroto ke arah Jalan Gerbang Pemuda ketika hujan deras turun.
Demonstrasi yang menolak perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi 3 periode itu berakhir ricuh. (jawapos/ali
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

