Anak-anak dan Remaja Positif Covid-19

Anak-anak dan Remaja Positif Covid-19

TANGANI PASIEN - Seorang tenaga medis sedang menangani pasien Covid-19 di Kabupaten Tegal. YERI NOVELI/RADAR SLAWI SLAWI - Lima orang yang masih berusia anak-anak dan remaja di Kabupaten Tegal dinyatakan positif Covid-19. Saat ini, mereka ada yang sudah sembuh dan juga menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. "Totalnya ada enam orang yang positif Covid-19. Lima diantaranya berusia anak-anak dan remaja. Sedangkan satunya lagi pasien dewasa," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tegal dr Joko Wantoro, Selasa (1/9) petang. Joko mengungkapkan, kasus pertama yakni seorang anak perempuan, berinisial ICB, 7, warga Desa Babakan, Kecamatan Kramat. ICB merupakan kontak erat dari kasus konfirmasi berinisial SB, 63, asal desa yang sama. SB yang berprofesi sebagai distributor pupuk tersebut meninggal dunia pada Jumat (31/7). Menurut Joko, ICB dinyatakan terkonfirmasi positif setelah hasil pemeriksaan spesimen swab pertamanya yang keluar pada Sabtu (22/8) lalu. Namun, ICB tidak dirawat di rumah sakit. Melainkan isolasi mandiri di rumahnya selama hampir satu bulan. Sekarang, ICB sudah sembuh. Pemeriksaan swab kedua keluar pada Rabu (26/8), hasilnya negatif. https://radarbanyumas.co.id/meledak-lagi-rekor-baru-kasus-covid-klaten-sehari-tambah-66-pasien/ “Selain hasilnya negatif, ICB juga sudah selesai menjalani masa isolasi mandirinya tanpa gejala,” bebernya. Untuk kasus kedua hingga kelima, merupakan kontak erat dari kasus konfirmasi berinisial S, 50, warga Desa Sidakaton, Kecamatan Dukuhturi. S sudah meninggal dunia, Kamis (13/8) lalu. Menurut Joko, empat kasus itu berusia remaja. Mereka tinggal dalam satu rumah dengan S. Hasil swab keempat pasien itu keluar pada Selasa (25/8).  "Hasilnya positif," ujar Joko. Adapun, keempat pasien remaja itu yakni, seorang perempuan berinisial IMF, 22, seorang laki-laki berinisial MG, 18, seorang laki-laki berinisial MG, 16, dan seorang perempuan berinisial KN, 12. Saat ini, mereka sedang menjalani isolasi mandiri di rumah sejak Kamis (13/8). "Klinis mereka baik, tanpa gejala," sambungnya. Sedangkan kasus konfirmasi keenam, seorang laki-laki berinisial W, 53, warga Desa Kaliwadas, Kecamatan Adiwerna. Sebelumnya, W yang berprofesi sebagai pedagang makanan di Jakarta ini pulang ke Kaliwadas pada Kamis (13/8) lalu. Kala itu, W mengeluh demam, batuk dan badan lemas. W sempat menjalani pemeriksaan di Puskesmas Pagiyanten. Kemudian dirujuk ke RSUD dr Soeselo Slawi, Senin (17/8) karena gula darahnya tinggi dan menderita sesak nafas. "Pasien W langsung menjalani uji cepat. Hasilnya reaktif. Lalu dilanjutkan dengan pemeriksaan spesimen swab. Hasilnya juga positif," imbuhnya. Joko menambahkan, total pasien positif Covid-19 di Kabupaten menjadi 96 orang. Rinciannya, 72 orang sembuh, 11 orang menjalani perawatan dan 11 orang meninggal dunia. "Saat ini kita juga sedang melakukan swab terhadap 13 orang yang menjadi kontak eratnya pasien W. Semoga hasilnya negatif," tutupnya. (yer/gun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: