Kepala Disdik Solo Positif Covid, Tracing Temukan 34 Orang Kontak Erat

Kepala Disdik Solo Positif Covid, Tracing Temukan 34 Orang Kontak Erat

Kepala Dinkes Kota Surakarta Siti Wahyuningsih. SOLO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surakarta melakukan tracing terhadap seluruh orang yang pernah melakukan kontak erat dengan Kepala Dinas Pendidikan Kota Surakarta Etty Retnowati. Hasilnya ada 34 orang terdata pernah kontak dengan kepala dinas yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut. Kepala Dinkes Kota Surakarta Siti Wahyuningsih mengatakan, selain kontak erat Etty, tracing dilakukan terhadap kontak pegawai bagian humas dan protokol setda yang juga terpapar Covid-19. Dari penelusuran terdapat 12 orang yang pernah melakukan kontak erat. Baik Etty Retnowati maupun pegawai humas dan protokol ini sebelumnya telah dinyatakan positif Covid-19. Mereka sebelumnya pernah kontak erat dengan Wakil Wali Kota (Wawali) Achmad Purnomo yang sebelumnya juga terpapar virus ini. “Jumlah itu termasuk keluarga dan teman sekantor maupun kontak lain yang pernah bertemu, karena memang sempat beraktivitas. Karantina mandiri wajib agar rantai penularan virus ini bisa putus,” kata perempuan yang akrab disapa Ning, Rabu (5/8) dikutip dari radarsolojawapos.com. Selain itu, dinkes juga menggelar tracing kontak dua tamu balai kota yang juga diketahui positif. Keempat kasus konfirmasi tersebut menjadi bagian dari tracing kepada 102 orang yang pernah kontak wawali. Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surakarta Ahyani mengatakan, penularan Covid-19 terus terjadi secara berantai. “Penularan penyakit ini seperti MLM, berantai. Ketika satu kena, penelusuran terus dilakukan ke kontak-kontak di bawahnya. Enggak berhenti begitu saja," papar Ahyani. https://radarbanyumas.co.id/bupati-dan-sekda-pemalang-sembuh-istri-bupati-swabnya-masih-positif-covid-19/ Sehingga dia meminta siapapun yang sudah menjalani uji swab untuk karantina mandiri sebelum hasilnya keluar. Khusus untuk aparatur sipil negara (ASN), diharapkan mematuhi protokol karena berpengaruh pada kinerja pelayanan. https://radarbanyumas.co.id/bupati-pemalang-dicibir-netizen-pura-pura-positif-covid-19-saya-biasa-dibully/ “Jangan sampai terdampak karena ada yang kena Covid-19. Prinsipnya jangan tertular, jangan menularkan. Etikanya seperti itu. Wajib bekerja dari rumah dulu kalau sudah uji swab sampai hasil keluar,” katanya. (irw/bun/ria/rs/irw/per/JPR)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: